Nasionalisme Terselubung dalam Sikap Dermawan Tiongkok Berbagi Calon Vaksin Covid-19

- 14 September 2020, 13:28 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19. Foto: Ist
Ilustrasi vaksin Covid-19. Foto: Ist /Argo

"Di tengah pandemi, tidak ada satu negara pun yang dapat mengklaim kemenangan seorang diri. Tiongkok melihat isu vaksin dalam prinsip kerja sama yang saling menguntungkan, mengingat faktor kesehatan dan keselamatan dari banyak populasi itu saling terhubung," demikian editorial Xinhua.

Meskipun sikap Tiongkok terkesan anti monopoli vaksin, tentu perlu diwaspadai bagaimana dominasi Tiongkok dalam produksi anti virus dapat menjadikan banyak negara bergantung pada superioritas Tiongkok.

Baca Juga: Sarat Konflik Politik, Film 'Mulan' Terancam Diboikot di Tiongkok

Oleh karena itu, kemandirian dalam memproduksi vaksin, yang tidak seluruhnya bergantung pada Tiongkok, juga perlu diwujudkan. 

Ada satu adagium yang cukup terkenal untuk situasi semacam itu, yakni "There's no free lunch".

Artinya, sikap dermawan Tiongkok berbagi calon vaksin Covid-19 dinilai punya maksud lain yang perlu jadi perhatian banyak negara, termasuk Indonesia.***

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x