PR TASIKMALAYA - Ketegangan makin memanas, Tiongkok kini kembali mengerahkan pasukan dan tank tambahan di beberapa titik di wilayah Ladakh.
Hal itu terjadi setelah konfrontasi terakhir di tepi selatan Danau Pangong pada akhir Agustus kemarin.
Meski sudah dilakukan pertemuan antara Tiongkok dan India antara menteri pertahanan mereka, perdamaian tampaknya masih sulit untuk dilakukan.
Baca Juga: Gerakan #BoycottMulan Trending di Twitter, Dianggap Dukung Kebrutalan Polisi Hong Kong
“Citra satelit resolusi tinggi menunjukkan bahwa Tentara Pembebasan Rakyat telah memperkuat posisinya di titik-titik kebuntuan. Mereka membangun lebih banyak struktur militer, selain mengerahkan lebih banyak tentara dan tank,” kata seorang pejabat Biro Intelijen.
Tiongkok diketahui masih saja agresif dan meningkatkan pergerakan di perbatasan tersebut, meski kedua negara telah berdiskusi untuk mencari solusi.
"Tindakan mereka tidak sesuai dengan kata-kata mereka," ujarnya, dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs The Telegraaph Hindia.
Baca Juga: Mantan Pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl Meninggal Dunia
Tiongkok telah menggali sejauh 8 km di dalam jalur yang diklaim India di tepi utara Danau Pangong, selain merebut tanah di Sumber Air Panas dan di Dataran Depsang.