Network
PR TASIKMALAYA - Kabar gembira untuk umat Muslim usai Pemerintah Arab Saudi kembali membuka ibadah umrah bagi jamaah yang berasal dari Indonesia.
Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin menilai, dibukanya kembali ibadah umrah untuk jamaah Indonesia karena protokol kesehatan yang diterapkan mampu menekan penyebaran Covid-19.
"Dibukanya kembali Ibadah Umrah tentu menjadi angin segar. Sehingga bisa simpulkan bahwa selama pandemi kita mampu beradaptasi," kata Azis dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari RRI.
Baca Juga: Akui Sembunyikan Bom Rakitan, ISIS Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan di Jeddah
Meskipun bergitu, politisi Fraksi Partai Golkar itu tetap berharap calon jemaah umrah dapat mengikuti seluruh syarat yang diatur dalam Keputusan Menteri Agama Nomor 719 Tahun 2020.
KMA Nomor 718 Tahun 2020 itu berisi Pedoman Penyelenggaraan selama Perjalanan Ibadah Umrah pada masa pandemi Covid-19.
"Kebijakan mengenai ibadah ke tanah suci, diharapkan tetap mendapat pengawasan dan evaluasi, sesuai dengan perkembangan pandemi, baik di Indonesia maupun di Tanah Suci.
Baca Juga: Aktivitas Gunung Merapi Terus Meningkat, 19 Gempa Guguran Terjadi dalam Kurun Waktu 6 Jam
"Dimana, penerapan protokol kesehatan secara efektif mampu menurunkan resiko penularan Covid-19," tuturnya.
Azis berharap, Kemenag dapat mensosialisasikan kembali bahwa tetap harus mengikuti protokol kesehatan di Arab Saudi untuk para jamah Umrah bahkan ibadah haji Khusus.
