Network
PR TASIKMALAYA - Kesehatan tubuh dapat dipengaruhi oleh kualitas tidur yang baik. Kondisi tubuh akan kurang fit ketika bangun apabila seseorang memiliki kualitas tidur yang buruk.
Menurut Charles A. Czeisler, Ph.D., MD, selaku Kepala Divisi Pengobatan Tidur di Rumah Sakit Brigham dan Wanita di Harvard Medical School, terdapat beberapa hal yang dapat mengganggu kualitas tidur kita.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News yang dilansir dari Eat This terdapat sinar panjang gelombang yang lebih pendek sehingga membuat kesulitan dalam mendapatkan jam tidur yang normal.
Sinar panjang gelombang yang lebih pendek ini terdapat pada ponsel pintar, televisi, tablet dan jenis gawai lainnya.
"Kami telah meningkatkan paparan cahaya per kapita kami dengan urutan besarnya. Orang yang meninggal pada 9/11, dua kali lebih banyak yang meninggal dalam kecelakaan kendaraan bermotor setiap tahun di AS saja karena kurang tidur,” ungkap Czeisler.
Czeisler menuturkan bahwa akibat dari kurang tidur terdapat 60.000 cedera yang dialami di jalan raya.
Baca Juga: Sebut Narasi Mahfud MD Terkait Demokrat Memojokan, Taufiqurrahman: Tolong Tarik Ucapan Anda
Karena kurang tidur banyak juga yang mengalami kelebihan berat badan.
“Saat tidur turun, lingkar pinggang naik. Saat Anda tidak cukup tidur, otak Anda masuk ke mode kelaparan,” kata dia.
Selain itu Czeisler juga mengatakan dengan meletakan ponsel di dekat kita maka akan menekan pelepasan neuron pemacu tidur.
Baca Juga: Pasca KLB Partai Demokrat, SBY Ungkapkan Penyesalan karena Lakukan Hal Ini: Saya Malu
Baca Juga: Kaesang Pangarep Disebut akan Beli Klub Bola, Ibunda Sang Mantan Tagih Mobil dan STNK Felicia
Hal lain dengan meletakkan ponsel di dekat kita adalah adanya pelepasan melatonin dari dalam tubuh.
Melatonin merupakan zat kimia yang ada di dalam tubuh yang mampu menyebabkan kita dapat mengantuk.
Sementara itu neuron justru mengaktifkan gairah agar kita tetap terjaga.
Baca Juga: Tanggapi Polemik KLB Demokrat, Henry Subiakto: Mudah-mudahan SBY dan AHY Tidak Demo ke Istana
Baca Juga: Sindir AHY Soal ‘KLB Partai Demokrat Dagelan’ , Ferdinand Hutahean: Tapi Paniknya Setengah Kiamat!
Czeisler memberikan saran agar tidak menaruh ponsel di dekat kita dan menaruh di ruangan lain.
Berdasarkan penelitian baru seseorang akan mengalami kualitas tidur yang lebih buruk apabila terdapat seorang meditator yang memiliki kebiasaan berlatih selama 30 menit sehari. Dan hal tersebut dilakukan setiap lima hari dalam satu pekan.
Selain dari ponsel atau perangkat gawai lainnya hal yang dapat menurunkan kualitas tidur adalah makan malam yang terlalu larut.
Baca Juga: Gempa Bumi Guncang Maluku Tenggara dengan Kekuatan 5,8 Magnitudo
Baca Juga: Tegaskan KLB Demokrat Sebagai Isu Internal Partai, Mahfud MD: Pemerintah Bisa Dituding ‘Cuci Tangan’
Ketika kita makan maka respons dari insulin tubuh akan mulai bekerja dan dapat memicu perasaan terjaga.
"Saat kita makan larut malam, otot yang mencerna dan memetabolisme makanan kita harus tetap bekerja saat mereka harus istirahat," kata ahli diet di Cone Health Nutrition and Diabetes Management Kate Watts, MS, RDN, LDN, CDE.***
