Masuki Tahun 2021, Pemerintah Berupaya Lakukan Penanganan Covid-19 Setelah Libur Panjang Nataru

- 2 Januari 2021, 12:45 WIB
Ilustrasi macet libur panjang.
Ilustrasi macet libur panjang. /ANTARA/Yulius Satria Wijaya

Langkah antisipasi pelonjakan pasien positif Covid-19 juga merubah ruang perawatan umum yang menjadi ruang perawatan Covid-19.

Pemerintah juga mendirikan tenda darurat di Rumah Sakit untuk pasien Covid-19 dan mendirikan rumah sakit lapangan atau darurat yang didirikan di daerah.

"Pandemi masih terjadi di masa liburan panjang ini. Tolong dipastikan hari besar ini kita jalani dengan damai dan sehat." ungkap Budi Gunadi Sadikin selaku Menteri Kesehatan dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Terdapat enam provinsi dengan riwayat kenaikan kasus Covid-19 setelah libur panjang yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.

Baca Juga: Hore! Pemerintah Perpanjang Bantuan Keringanan Listrik hingga Maret 2021

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan pada 13 Desember 2020, jumlah keterisian tempat tidur dan ruang ICU di enam provinsi dengan riwayat kenaikan kasus setelah libur panjang hampir penuh dengan rata rata 77% tempat tidur isolasi terisi dan 64% ruang ICU telah terisi.

Pada 25 Desember 2020 kasus positif Covid-19 berjumlah 7.259 dengan jumlah kasus sembuh 6.324 dan sebanyak 258 meninggal.

Sedangkan pada 31 Desember 2020 kasus positif mengalami kenaikan dengan jumlah 8.074 kasus dan jumlah sembuh juga mengalami kenaikan sebesar 7.356 kasus dan jumlah kematian menurun sebanyak 194 kasus.

Kenaikan kasus pada masa libur panjang adalah karena tingginya mobilitas yang dilakukan oleh penduduk sehingga menambah jumlah pasien yang dirawat.

Baca Juga: Mensos Risma Berdayakan Pemulung Penghuni Kolong Tol Lewat Usaha Mikro Warung Lele

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah