Anies Baswedan Sebut Rapat dengan Luhut Binsar Pandjaitan Soal Level PPKM: Hampir Setiap Sore

8 Februari 2022, 13:51 WIB
Terkait rapat dengan Luhut Binsar Pandjaitan, Anies Baswedan ungkap jika bahas PPKM hampir setiap sore. /Tangkap layar YouTube Anies Baswedan

PR TASIKMALAYA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menceritakan ketika rapat dengan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan soal level PPKM.

Anies Baswedan menyebut rapat dengan Luhut Binsar Panjaitan, tengah melakukan pembahasan level PPKM pada Minggu, 6 Februari 2022 lalu.

"Saat ini sedang pembahasan, nanti kalau sudah ada keputusan pasti kami bicarakan," ucap Anies Baswedan pada Minggu, 6 Februari 2022 seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.

Menurut Anies Baswedan, pihaknya melakukan rapat koordinasi (rakor) dengan Luhut Binsar Pandjaitan hampir setiap sore.

Baca Juga: Prabowo Subianto Sempat Tak Ingin Anies Baswedan jadi Gubernur, Sandiaga Uno Ungkap Hal Sebenarnya

"Jadi kami rakor hampir setiap sore," ucap Anies.

Menurutnya, peningkatan level PPKM pada suatu wilayah terdapat kriteria tertentu.

"Yang harus Anda garis bawahi ada kriteria," ujar sosok yang pernah menjabat menjadi Menteri Pendidikan itu.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Ilusi Optik Ini Ungkap Sosok Asli Anda Bagi Orang Lain!

Pihaknya mengungkapkan, pembahasan tersebut bukan lagi usulan terkait Jakarta, atau daerah lain soal penaikan level PPKM di wilayahnya.

"Nah kriteria ini yang tadi itu dibahas, nanti dari kriteria itu, ditentukan levelnya," lanjutnya.

Menurutnya, pihaknya kini tidak dalam posisi untuk mengumumkan level PPKM.

Baca Juga: Marc Marquez cs akan Jalani Tes Pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika, Polda NTB: Kawal Ketat

Hal tersebut terkait dengan peraturan PPKM, yang jelas berbeda dibandingkan sebelumnya yakni PSBB.

"Kalau PSBB dulu, yang mengumumkan adalah Gubernur," ucap Anies Baswedan.

Selain itu, kini pengumuman level PPKM akan dilakukan pemerintah pusat bukan lagi oleh Gubernur.

"Kalau PPKM melalui Instruksi Mendagri, jadi kita tunggu saja," tuturnya.***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler