Atas Komitmen Kemenag, UIN, dan Pemerintah, Kabupaten Pangandaran Akan Bangun Kampus IAIN Mulai Tahun 2022

10 Maret 2021, 17:30 WIB
Menjadi komitmen bersama Kemenag, pemerintah dan UIN. Kabupaten Pangandaran akan membangun kampus IAIN mulai tahun 2022. * //Website Kementerian Agama

PR TASIKMALAYA - Kabupaten Pandangaran menjadi Kabupaten yang ditunjuk oleh Kementerian Agama (Kemenag) untuk mendirikan Institut Agama Islam Negeri (IAIN).

Pembangunan kampus Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri di Kabupaten Pangandaran ini telah direncanakan oleh Kemenag dan target akan didirikan pada tahun 2022.

Hal tersebut diungkapkan oleh Nizar selaku Sekjen Kemenag pada Selasa, 9 Maret 2021 dalam Rapat Kerja UIN Sunan Gunung Djati Bandung di Pangandaran.

Baca Juga: Lakukan Pelecehan Seksual pada 3 Putrinya Selama Belasan Tahun, Pria Asal Singapura Dijerat 33 Tahun Penjara

"Insya Allah akan didirikan IAIN Pangandaran. Ini menjadi komitmen bersama antara Kemenag, UIN, Pemerintah Pangandaran untuk mendirikan IAIN pada tahun 2022. Tahun sekarang baru mempersiapkan perangkatnya, seperti mendapatkan hibah tanah 25 hektar di daerah Cikalong," ungkap Nizar dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Laman Kemenag.

Nizar mengungkapkan dengan pendirian IAIN di Pangandaran dalam rangka untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang pendidikan khususnya di Jawa Barat bagian Selatan.

Menurut Nizar, Kawasan Jawa Barat selatan masih sangat kekurangan PTKIN dibanding dengan wilayah Jawa Timur.

Baca Juga: Sebut Tangisan Darmizal Air Mata Buaya, Syahrial Nasution: Memangnya Kau yang Jadikan SBY Presiden?

Saat ini, di Jawa Timur telah memiliki dua Universitas Islam Negeri yaitu UIN Surabaya dan Malang.

Terdapat juga dua IAIN yang statusnya akan berubah menjadi UIN yaitu IAIN Tulungagung dan IAIN Jember.

Untuk Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri atau STAIN juga berada di sejumlah Kabupaten.

"Sementara Jabar yang jumlah umat Islam banyak, baru memiliki satu UIN Bandung, dan satu IAIN Cirebon yang sebentar lagi akan berubah statusnya menjadi UIN," tuturnya.

Baca Juga: Perbanyak Gedung dan Mobil Vaksin, Pemprov Jabar Percepat Vaksinasi Covid-19 Tahap Dua

"Kehadiran IAIN Pangandaran diharapkan dapat meningkatkan kualitas SDM bidang pendidikan," lanjutnya.

Terkait dengan pembangunan tersebut, Jeje Wiradinata selaku Bupati Pangandaran mengapresiasi langkah tersebut.

Menurut Jeje dengan adanya IAIN di PAngandaran menjadi kehormatan tersendiri bagi Kabupaten Pangandaran yang usianya belum genap sembilan tahun.

Baca Juga: Sebut Dirinya Dulu 'Anjing Penjaga' PD, Ruhut Sitompul Dukung Penuh Moeldoko jadi Ketum Demokrat

"Kehadiran IAIN diharapkan mempermudah dan memperbesar akses lulusan SMA atau SMK ke perguruan tinggi. Kehadiran perguruan tinggi juga bisa ikut melakukan pendampingan dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi program-program pemerintahan, serta peningkatan kompetensi aparatur dan SDM," jelasnya.

Selama ini Pemkab Pangandaran telah bekerjasama dengan PSDKU Unpad Pangandaran dan ITB terutama dalam program Mitigasi Bencana dan Pelestarian Lingkungan dan Pesisir Pantai.

Selain itu dalam program Implementasi Pendidikan berbasis Pariwisata dan KElautan, Pemkab telah menjalin sinergi dengan UPI Bandung.

Baca Juga: Berkas HRS Dilimpahkan ke PN Jaktim, Ferdinand Hutahaean: Tunjukan Indonesia Aman dari Ormas Radikal

"Kehadiran IAIN yang sudah disediakan tanah 25 hektar di daerah Cikalong diharapkan dapat meningkatkan kompetensi aparatur dan SDM bidang pendidikan, keagamaan, sehingga dapat melahirkan pendidikan karakter, wisata halal," paparnya.

Jeje juga menjelaskan empat alasan penting kerja sama pemerintah dengan perguruan tinggi

Pertama sebagai daya ungkit dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia atau IPM

Kedua sebagai katalisator untuk mempercepat pemenuhan visi dan misi Pemerintah Kabupaten

Baca Juga: Berkas KLB Diklaim Sudah Diserahkan ke Kemenkumham, Herman Khaeron: Demi Ambisi Politik Manipulasi Ketentuan

Ketiga merupakan mitra sejajar dalam melakukan penyusunan dan pencapaian RPJMD.

Keempat sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan pemerintah terhadap masyarakat.

Dengan adanya IAIN di Pangandaran ini, Mahmud selaku Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung mengungkapkan sebagai ikhtiar dalam meningkatkan kualitas pendidikan Islam di Jawa Barat.

Baca Juga: Mengaku Menyesal Ikut Lahirkan Rezim Diktator di Demokrat, Darmizal: Saya Gak Tahu ada PO yang Wajibkan Setor

Karena menurut Mahmud di Jawa Barat ini baru terdapat dua perguruan tinggi islam negeri.

"Mudah-mudahan dapat menjadikan marwah pendidikan Islam semakin meningkat, umatnya semakin terpelajar, cerdas, kehadirannya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya umat Islam di wilayah Pangandaran," tandasnya.

Di sela-sela aktivitas Rapat Kerja UIN Sunan Gunung Djati Bandung, mereka meninjau lokasi rencana pembangunan IAIN Pangandaran di Desa Cikalong.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Kemenag

Tags

Terkini

Terpopuler