Atas dasar hal tersebut, ibu menyusui juga perlu memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi saat sahur agar Anda memiliki nutrisi yang cukup dan tetap berenergi sepanjang hari.
3. Konsumsi makanan bergizi saat sahur dan berbuka puasa
Ibu yang sedang menyusui sangat membutuhkan asupan nutrisi yang lengkap, seperti protein, karbohidrat, serat, lemak sehat, serta vitamin dan mineral, seperti vitamin D, vitamin B, asam folat, zat besi, zinc, selenium dan kalsium.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1445 H Wilayah Kota Tasikmalaya dan Sekitarnya
Agar asupan nutrisi ibu menyusui dan bayi tetap terpenuhi selama berpuasa, berikut ini beberapa makanan yang dianjurkan untuk ibu menyusui selama berpuasa, ada sayuran seperti brokoli atau kentang, buah-buahan seperti alpukat, daging sapi, hati, atau domba, kacang-kacangan, serta telur dan susu.
4. Konsumsi air mineral yang cukup
Berpuasa saat menyusui dapat membuat ibu berisiko mengalami dehidrasi. Oleh karena itu, pastikan Bunda memperbanyak minum air putih, setidaknya 8 gelas per hari atau setara dengan 2 liter. Minumlah 2-3 gelas air putih saat sahur dan 5-6 gelas air putih setelah berbuka.
5. Jangan berhenti memberikan ASI
Baca Juga: Doa Hari Pertama Puasa Ramadhan 2024: Jadikan Puasaku Sebagai Puasa yang Sebenarnya
Saat ibu menyusui berpuasa, tetap berikan ASI kepada bayu seperti biasa. Semakin sering ibu memberikan ASI kepada anaknya, semakin banyak pula tubuh memproduksi ASI.
Di sisi lain, boleh tidaknya ibu menyusui berpuasa tergantung dari usia bayi. Hal ini dikarenakan bayi di bawah usia enam bulan umumnya masih membutuhkan ASI eksklusif karena belum mendapat asupan tambahan.
Tentunya berbeda dengan bayi yang sudah menginjak usia satu tahun, mereka sudah bisa mengonsumsi makanan lain selain ASI dan biasanya hanya minum ASI di malam hari.
Intinya, berpuasa lebih aman bagi ibu menyusui jika usia bayi sudah menginjak usia enam bulan dan ia sudah mendapat asupan tambahan dari makanan dan minuman selain ASI.***