Jokowi Persiapkan Transformasi Digital Teknologi 5G di Indonesia

- 5 Oktober 2020, 10:59 WIB
Ilustrasi Jaringan 5G / Pixabay.com/mohamed_hassan
Ilustrasi Jaringan 5G / Pixabay.com/mohamed_hassan /

PR TASIKMALAYA – Masyarakat Indonesia menanti jaringan telekomunikasi generasi ke-5 (5G) ada di Indonesia.

Diberitakan sebelumnya, Korea Selatan menjadi negara pertama yang telah mengembangkan teknologi 5G.

Menurut riset Omdia pada Maret 2020, Indonesia berada di peringkat ke-22 dunia atau posisi kedua pemimpin progres 5G di Asia Tenggara, setelah Singapura.

Baca Juga: Rilis Film Fast & Furios 9 Kembali Diundur, Vin Diesel Tekuni Dunia Musik

Lantas, bagaimana progres pengembangan 5G di Indonesia saat ini?

Pada Januari 2020, jumlah perangkat 5G yang telah terdaftar tembus 200 tipe perangkat. Angka ini naik pada Juli 2020 menjadi 364 tipe perangkat.

Dari jumlah tersebut, sekira 152 tipe perangkat yang benar-benar telah komersial yang tersedia di pasaran. Hal yang menarik ialah, jumlah tersebut 133 di antaranya berbentuk smartphone.

Baca Juga: Polsek Sidamulih Ciamis Lakukan Operasi Yustisi Gabungan Bersama TNI

Data yang disampaikan Kasubdit penataan alokasi spektrum dinas tetap, dan bergerak darat kementrian komunikasi, dan informatika (Kominfo), Adis Alifiawan, dalam seminar daring.

Soal kemapuan, 5G tidak melulu bicara tentang kecepatan, tapi ada perbaikan latensi, reliability, mobility, dan juga kemampuan massive IoT.

“Dua per tiga kemampuan 5G itu justu bicata IoT,” ucap Adis sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, Senin 5 Oktober 2020.

Baca Juga: Bukan Solusi Resesi Ekonomi, Tagar #TolakOmnibusLaw Jadi Trending Topik Twitter

Adis mengatakan bahwa 5G harus dipahami tidak hanya sekedar “the next G”. Namun juga harus dimaknai sebagai lompatan baru ke era “everything is connected”, era transformasi digital.

Pada awal Agustus 2020, Presiden Joko Widodo telah mempersiapkan peta jalan transformasi digital di sektor-sektor strategis.

Sektor strategis yang akan dimulai menggunakan jaringan 5G ialah di pemerintahan, pada layanan publik, bantuan sosial, pendidikan, kesehatan, perdagangan industri, termasuk sektor pertanian.

Baca Juga: Bawaslu Jawa Barat Temukan Pelanggaran dalam Sepekan Kampanye

Presiden mengatakan pandemi covid-19 harus dijadikan momentum untuk melakukan transformasi digital.

Upaya transformasi digital karena pandemi mengubah secara struktural cara kerja, cara beraktifitas, cara berkonsumsi, cara belajar, hingga cara bertransaksi.

Kominfo meiliki lima agenda utama dalam percepatan transformasi digital Indonesia.

Baca Juga: Industri Baja Diperkuat Kemenperin, Solusi di Tengah Pandemi Covid-19

Pertama, perluasan akses, dan peningkatan pembangunan infrastruktur digital. Kedua, pembuatan peta jalan trasnformasi digital di sektor strategis.

Ketiga, percepatan transformasi digital Indonesia, juga akan mempercepat integrasi pusat data. Keempat berakitan dengan ketersediaan talenta digital, dan yang ke lima berupa regulasi, skema pembiayaan serta pendanaan.

Jauh sebelum pandemi covid-19, pada 2028 kementerian perindustrian telah mencanangkan roadmap Making Indonesia 4.0”, yang menjadi langkah strategis untuk masuk ke industri 4.0.

Baca Juga: Pengisi Suara Doraemon Tomita Kosei Meninggal Dunia

Salah satu hal untuk dapat mencapai ini ialah dengan solusi teknologi 5G.

Sehingga, tentang pandemi kebutuhan kapasitas besar 5G dapat menjadi solusi.Bicara soal industri 4.o, 5G menjadi daya saing yang tidak bisa ditawar lagi.

Negara-negara melakukan penerapan awal 5G masih dalam tahapan bicara soal kecepatan. Sebab perlu aspek non-teknis, misal salam kasus mobil swakemudi, yang kemudian perlu penyesuaian untuk sampai ke cita-cita 5G.

Baca Juga: Kementerian Agama Gelar Bimbingan Teknis Penguatan Kompetensi Penceramah

“Kalau sampai ultimate 5G perlu waktu, setidaknya 10 tahun. Karena masih ada prediksi, bahkan 2025, 5G masih remaja, karena dari sisi user needs belum benar-benar terbentuk demand untuk masuk ke situ,” ucap Adis.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah