Waspada Siklon Tropis Goni, BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Setinggi Empat Meter

- 2 November 2020, 14:12 WIB
Peta posisi siklon tropis Goni.*
Peta posisi siklon tropis Goni.* /BMKG/

PR TASIKMALAYA - Potensi gelombang dengan tinggi hingga empat meter di sejumlah wilayah perairan Indonesia akan terjadi pada 1 hingga 3 November 2020.

Untuk itu, potensi adanya gelombang tinggi itu membuat Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini.

BMKG menjelaskan, ada siklon tropis Goni 965 hPa di Filipina secara tidak langsung mempengaruhi tinggi gelombang di Laut Natuna utara, Senin 2 November 2020.

Baca Juga: Pastikan Buru Harun Masiku, Jubir KPK: Satgas Sudah Dievaluasi

Menurut BMKG, ada siklon tropis Atsani 998 hPa di Samudra Pasifik timur Filipina yang memberikan dampak tidak langsung terhadap tinggi gelombang di Samudra Pasifik utara Halmahera dan Perairan utara Sulawesi hingga Halmahera.

BMKG menyebut, kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna utara dan perairan utara Sulawesi dan kondisi tersebut mengakibatkan gelombang tinggi di sekitar wilayah itu.

Menurut BMKG, gelombang setinggi 1,25 hingga 2,50 meter berpeluang terjadi di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh hingga Kepulauan Mentawai, perairan Enggano hingga Bengkulu.

Baca Juga: Manfaatkan Libur Panjang, 8.000 Pengunjung Nikmati Ragam Satwa di Bandung Zoo

Samudra Hindia barat Aceh - Bengkulu, perairan Kepulauan Anambas - Kepulauan Natuna, Laut Natuna, Selat Karimata, Laut Jawa bagian barat, perairan Kepulauan Seribu, Selat Bali-Lombok-Alas bagian selatan, dan Selat Sape bagian selatan.

Gelombang serupa juga berpotensi terjadi di perairan selatan Flores, Selat Ombai, Laut Sawu, perairan P. Sawu-Kupang-Pulau Rotte, Samudra Hindia selatan Pulau Sawu-Kupang-Pulau Rotte.

Selat Makassar bagian utara, Laut Sulawesi, perairan Kepulauan Sangihe-Kepulauan Talaud, Laut Maluku bagian utara, perairan utara Halmahera, Laut Halmahera, perairan utara Papua Barat-Papua.

Baca Juga: Dukung Prambanan Jazz Virtual Festival 2020, Wishnutama: Bukti Tetap Kreatif di Tengah Pandemi

Lalu, Laut Banda bagian timur, perairan Kepulauan Tanimbar, perairan selatan Kepulauan Kei-Kepulauan Aru, dan di Laut Arafuru.

Gelombang dengan tinggi 2,50 sampai empat meter berpeluang terjadi di perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Lampung.

Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Banten - Pulau Sumba, Samudra Hindia selatan Banten - Pulau Sumba, dan di Laut Natuna utara.

Baca Juga: KPAI hingga P2G Minta Kemendikbud Evaluasi Pembelajaran Jarak Jauh

Masyarakat pun diimbau untuk lebih mewaspadai dampak gelombang tinggi, terutama nelayan, warga pesisir, dan pengguna moda transportasi air seperti perahu nelayan, kapal tongkang, kapal feri, dan kapal pesiar.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah