Khawatir Terjadi Konflik Sosial, Sekjen PKS Minta Jokowi Desak Macron untuk Minta Maaf

- 2 November 2020, 11:55 WIB
Sekretaris Jenderal DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Habib Aboe Bakar Alhabsyi.
Sekretaris Jenderal DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Habib Aboe Bakar Alhabsyi. /Humas PKS/

PR TASIKMALAYA - Pernyataan kontroversial Presiden Prancis Emmanuel Macron telah menyakitkan umat muslim se-dunia dalam pidatonya.

Menanggapi hal itu, sejumlah penjuru dunia mengecam apa yang diucapkan Macron.

Terkait hal itu, Sekretaris Jenderal DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Habib Aboe Bakar Alhabsyi memberikan tanggapan.

Baca Juga: Jawab Kemunculan Misterius Jun Ji Hyun, Episode Spesial ‘Kingdom’ akan Tayang 2021

Habib Aboe Bakar meminta Presiden Joko Widodo unutk mendesak Emmanuel Macron agar meminta maaf dan mencabut ucapannya yang melukai hati umat Islam.

Pernytaan Macron itu pun dinilai menyakitkan sebab bertepatan pula saat  saat umat Islam akan merayakan maulid Baginda Rasulullah Muhammad SAW.

"Harus dipahami saat bulan maulid ini, umat Islam banyak menjalankan kegiatan untuk mengingat dan mengagungkan Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Dirjen WHO Karantina Mandiri usai Terdeteksi Kontak dengan Pasien Covid-19

"Sehingga penistaan tersebut dan tindakan Macron tentu terasa sangat menyakitkan umat Islam," kata Habib Aboe dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Hal tersebut disampaikan Habib Aboe dalam Peringatan Maulid Nabi SAW yang berlangsung di Kantor DPP PKS, Jakarta, Minggu, 1 November 2020 malam.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x