Cek Fakta: Beredar Foto Presiden Jokowi Beri Imbauan untuk Menonton Drama Korea di Tengah Aturan Work From Home, Simak Fakta Selengkapnya

- 18 Maret 2020, 18:49 WIB
KONTEN satire atau parodi pernyataan Presiden Joko Widodo terkait menonton Drama Korea dinilai efektif menghilangkan rasa bosan berdiam diri di rumah akibat wabah virus corona di Indonesia.*
KONTEN satire atau parodi pernyataan Presiden Joko Widodo terkait menonton Drama Korea dinilai efektif menghilangkan rasa bosan berdiam diri di rumah akibat wabah virus corona di Indonesia.* //Twitter

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Indonesia tengah menjadi sorotan utama warganet terkait putusan kebijakan yang hendak diambil guna mengatasi penyebaran virus corona yang begitu masif.

Diketahui, per 18 Maret 2020 ini, jumlah kasus terinfeksi virus corona di Indonesia mencapai angka 227 orang dinyatakan positif. Jumlah tersebut meningkat sebanyak 55 kasus dari sebelumnya dengan rincian 19 orang dikabarkan meninggal dunia.

Menindaklanjuti kondisi tersebut, sebelumnya Presiden Joko Widodo telah menetapkan wabah virus corona ini menjadi bencana nasional non-alam.

Baca Juga: Tak Mau Kekurangan Alat Lagi, Pemkot Tasikmalaya Mulai Inventarisasi Kebutuhan Penanganan Virus Corona

Tidak hanya itu, dibentuknya Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 7 Tahun 2020 yang diketuai oleh Kepala BNPB Doni Munardo, merupakan bentuk respon cepat pemerintah.

Presiden Jokowi juga meminta kepala daerah untuk dapat menentukan status wilayah yang dipimpinnya terkait dengan penyebaran virus corona.

Sejauh ini, kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Indonesia guna meminimalisir penyebaran virus corona, yaitu memberlakukan social distancing atau pembatasan sosial.

Baca Juga: Ditunda karena Wabah Virus Corona, UEFA Akan Mulai Rampungkan Kompetisi Klub pada Pertengahan Tahun

Dalam perwujudannya, pemerintah menetapkan libur sekolah selama dua pekan dan mengimbau untuk diberlakukanya kebijakan Work From Home bagi perusahaan swasta untuk pegawainya.

Berkenaan dengan hal itu, baru-baru ini beredar narasi yang memuat informasi bahwa Presiden Joko Widodo mengimbau untuk karyawan yang bekerja dari rumah untuk menonton Drama Korea jika merasa jenuh. 

Dalam foto terlihat tangkapan layar cuitan sebuah akun Twitter @kdrama_menfess. Pemilik akun mengunggah foto wawancara Jokowi dengan awak media di saluran chanel salah satu televisi swasta dengan judul 'Breaking News, Jangan Keluar Rumah, Kalau Bosan Nonton Drakor Saja'.

Baca Juga: Antisipasi Virus Corona, Masjid Agung Tasikmalaya Disemprot Disinfektan

Tangkapan layar yang dimuat akun Twitter @kdrama_menfess pada 16 Maret 2020 sekitar pukul 10:10  ini mendapatkan 3,9 Ribu Retweets dan 7 Ribu Likes, serta dilengkapi dengan narasi yang mengikutinya.

"•kdm• titah presiden yang wajib kita laksanakan," dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @kdrama_menfess.

Sontak postingan tersebut membuat warganet berbondong-bondong memberikan komentar dan menanggapi postingan tersebut dengan komentar yang cukup unik dan lucu.

"Kita ga disuruh juga udah nonton ko pak, bapak kalau butuh rekomendasi bilang saja," dikutip PikiranRakyat-Tasikmlaya.com dari akun Twitter @rahmaniaaah.

Baca Juga: Ribuan Buruh Kembali Kepung Kantor Bupati Tasikmalaya, Tuntut Batalkan RUU Omnibus Law

Setelah dilakukan penelurusan oleh tim cek fakta Kementerian Komunikasi dan Informasi, terkait imbauan Presiden Joko Widodo untuk menonton Drama Korea di tengah wabah virus corona, dapat dipastikan hoaks atau bohong.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs Kominfo, klaim pada foto bahwa Presiden Jokowi mengimbau karyawan yang mendapat KDR untuk menonton Drakor jika merasa bosan adalah salah. Character generic pada foto yang disebar akun @kdrama_menfess telah diedit.

Tidak pernah ada video yang dimuat dengan judul seperti demikian, nampak judul ini merupakan hasil suntingan tangan-tangan jahil orang.

Baca Juga: Putuskan Merantau Demi Gabung dengan Persib Bandung, Teja Paku Alam Sosok Pemuda Minang Sejati

Terdapat pengubahan terhadap judul secara signifikan. Mulanya, judul asli dalam tangkapan layar video tersebut adalah "Pascagempa dan Tsunami Sulteng".

Namun diedit menjadi "Jangan Keluar Rumah, Kalau Bosan Nonton Drakor Saja", sehingga kabar mengenai imbauan Presiden RI dalam menanggapi Kerja Dari Rumah (KDR) dengan menonton drakor, dapat dipastikan hoaks.

Berdasarkan fakta yang telah dihimpun terkait imbauan Presiden Joko Widodo tersebut masuk ke dalam konten satire atau parodi. Konten satire atau parodi adalah jenis konten disinformasi, tidak ada niat untuk merugikan namun berpotensi untuk mengelabui.

***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Twitter Kementerian Komunikasi dan Informasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x