Sempat Berkurang, Positif COVID-19 di Indonesia Melesat Naik Menjadi 27 Orang

- 10 Maret 2020, 19:42 WIB
DIREKTUR Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes sekaligus juru bicara penanganan Covid-19 Achmad Yurianto di kantor presiden Jakarta, Selasa 10 Maret 2020.
DIREKTUR Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes sekaligus juru bicara penanganan Covid-19 Achmad Yurianto di kantor presiden Jakarta, Selasa 10 Maret 2020. /- Foto: ANTARA/Desca Lidya Natalia


PIKIRAN RAKYAT - Pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Indonesia kini sudah menyentuh angka 27 kasus.

Berita tersebut disampaikan langsung oleh juru bicara penanganan COVID-19 di Indonesia, Achmad Yurianto pada 10 Maret 2020 malam.

"Kemarin kita sudah mengumumkan pasien kode 01-19, dan ada penambahan delapan pasien," ujar Achmad Yurianto seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Baca Juga: Selenggarakan Festival Buah dan Sayur 2020, Kabupaten Bandung Siap Penuhi Hortikultura Nasional

Yurianto menjelaskan kode pasien yang terkonfirmasi positif yaitu pasien kasus 20 yang merupakan perempuan berusia 70 tahun, WNI, dan bagian dari tracking subklaster Jakarta.

Kemudian pasien kasus 21 merupakan perempuan berusia 47 tahun, WNI, dan bagian dari tracking subklaster Jakarta.

Pasien kasus 22 merupakan seorang perempuan berusia 36 tahun, WNI yang terkena virus di luar negeri atau imported case.

"Pasien 23, perempuan, 73 tahun, WNI, imported case, kondisinya saat ini sedang menggunakan ventilator karena faktor komorbid cukup banyak kondisi stabil," ujar Yurianto.

Pasien kasus 24 merupakan WNI berjenis kelamin laki-laki berusia 46 tahun yang merupakan imported case.

Baca Juga: Komitmen Meningkatkan Pelayanan Masyarakat, Walikota: MPP Jadi Kado Istimewa Hari Jadi Kota Tasikmalaya ke 19 

Pasien 25 merupakan seorang perempuan WNA berusia 53 tahun dan imported case. Saat ini dalam kondisi stabil.

Selanjutnya pasien kasus 26 merupakan laki-laki WNA berusia 46 tahun dan imported case dalam kondisi stabil.

"Pasien kasus 27, laki-laki, 33 tahun, WNI, kondisi stabil, kami menduga ini local transmission yang sedang kami tracking, bukan impor dan belum jelas bagian dan klaster yang lain," ujar Yurianto.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x