PR TASIKMALAYA - Alat pendeteksi Covid-19, GeNose C19 kini telah digunakan di sejumlah bandara di Indonesia.
GeNose C19 merupakan alat buatan anak bangsa telah melayani penumpang pesawat di 21 bandara di Indonesia.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi berharap lebih banyak bandara yang menerapkan pemeriksaan dengan GeNose C19.
Baca Juga: Jelang Final Piala Carabao Man City vs Spurs, Pep Guardiola Konfirmasi Dua Pemainnya Telah Berlatih
Ketika meninjau penerapan GeNose C19 di Bandara Juanda, Surabaya pada Sabtu 24 April 2021, Menhub berharap layanan GeNose C19 dapat diterapkan di lebih banyak bandara sampai ke wilayah timur Indonesia.
"GeNose sudah beroperasi di 21 bandara. Kita akan menerapkan ini hingga mendekati 100 bandara agar sampai ke Indonesia Bagian Timur. Saya sudah minta kepada Dirjen Perhubungan Udara untuk berkoordinasi dengan UGM untuk membahas hal tersebut,” kata Menhub dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Kementerian Perhubungan.
Dari 21 bandara yang telah melayani GeNose C19 7 bandara dikelola oleh Angkasa Pura I, 8 Bandara Oleh Angkasa Pura II.
Baca Juga: Santri Diperbolehkan untuk Mudik, Juru Bicara Wapres: Berlaku pada 4-5 Mei
Unit Pelaksana Bandar Udara Kemenhub mengelola 5 bandara yang melayani GeNose C19 dan 1 Bandara yang dikelola oleh Badan Usaha Bandar Udara Batam.