"Berani mencabut aturan bermasalah dan meminta maaf, adalah baik," ujar Hidayat Nur Wahid.
Menurutnya, akan lebih baik lagi jika kejadian seperti itu tidak terulang lagi, dan juga menginstrospeksi ketidakbijakan yang lain.
"Lebih baik lagi kalau kebijakan tidak bijak seperti itu tidak diulangi lagi, sambil mengkoreksi juga ketidakadilan dan ketidakbijakan yang lain," kata Hidayat Nur Wahid, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
"Agar kepercayaan Rakyat terhadap penegakan hukum dan janji Kapolri tetap terjaga," ujar Hidayat Nur Wahid.
Baca Juga: Said Didu: BUMN Sumber Masalah Perekonomian, Direksi Mendapatkan Laba
Diketahui, Kapolri Listyo Sigit Prabowo telah mencabut kebijakan tersebut dan telah menyatakan permintaan maafnya karena telah membuat kegaduhan.
"Dalam kesempatan ini saya meluruskan anggotanya (jajaran Polri) yang saya minta untuk memperbaiki diri untuk tidak tampil arogan, jangan suka pamer tindakan yang kebablasan. Tampilkan Polri yang tegas, namun tetap terlihat humanis," kata Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Ia pun menyatakan bahwa kebijakan tersebut bukan untuk melarang media meliput tindakan arogansi.