Pasalnya, kata Jimly Asshiddiqie, Menkumham dalam hal ini Yasonna Laoly, telah memutuskan KLB sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Sehingga dengan begitu, tak ada lagi anggapan dari publik adanya keberpihakan pemerintah pada salah satu kubu.
"Telah memutus sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan, sehingga tidak perlu ada anggapan adanya pemihakan kepada kubu tertentu," ujarnya.
Yg perlu dikasih ucapan selamat adalah menhukuham, telah memutus sesuai ketentuan peraturan perundang2an, sehingga tidak perlu ada anggapan adanya pemihakan kpd kubu tertentu. https://t.co/gcjt9JxF1T— Jimly Asshiddiqie (@JimlyAs) March 31, 2021
Sebelumnya, Kader Partai Demokrat, Benny K Harman juga mengucapkan terimakasih pada Presiden, Menkopolhukam dan Menkumham.
Baca Juga: Pemerintah Indonesia Pinjam Uang Rp6,3 Triliun ke ADB untuk Penyaluran Vaksin Covid-19
Benny K Harman mengatakan bahwa Demokrat menyampaikan terimakasih pada yang terhormat Presiden Jokowi.
Pasalnya, Pemerintah melalui Kemenkumham telah menolak tegas pengurus hasil KLB Sibolangit.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Benny K Harma melalui akun twitter pribadinya pada 31 Maret 2021.
Baca Juga: Duel Catur GM Irene Sukandar Melawan GothamChess Berakhir Imbang