PR TASIKMALAYA - Politikus partai Hanura, I Gede Pasek Suardika ikut angkat suara menanggapi soal mencuatnya isu kudeta yang menimpa Partai Demokrat.
Dalam cuitan yang diunggah pada Selasa, 2 Februari 2021, politikus Hanura ini menyoroti soal Presiden Jokowi yang ikut terseret dalam pusaran isu kudeta Partai Demokrat tersebut.
Padahal menurutnya, yang seharusnya menjadi titik fokus dalam permasalahan kasus Demokrat adalah Moeldoko karena posisi Jokowi dalam hal mengurus persoalan partai politik untuk Pilpres mendatang sudah tidak strategis lagi.
Baca Juga: Presiden Jokowi: Saya Optimis Vaksinasi 1,5 Juta Tenaga Kesehatan dapat Terwujud
Hal tersebut lantaran Jokowi sudah tidak bisa kembali mencalonkan diri dalam ajang Pilpres mendatang.
“Yang unik, kenapa @jokowi yang dipaksa ditarik dalam pusaran "kudeta" di PD. Kenapa tidak fokus di @GeneralMoeldoko saja?" ujar I Gede Pasek Suardika melalui akun Twitternya @G_paseksuardika pada Selasa, 2 Februari 2021 sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.
"Bukankah tidak strategis lagi bagi Jokowi ngurusi parpol untuk Pilpres mendatang karena tidak bisa calon lagi. Semoga kisah Drakor bisa dilokalkan saja,” sambungnya.
Yang unik, kenapa @jokowi yang dipaksa ditarik dalam pusaran "kudeta" di PD. Kenapa tidak fokus di @GeneralMoeldoko saja..? Bukankah tdk strategis lg bagi Jokowi ngurusi parpol utk Pilpres mendatang krn tdk bisa calon lagi. Semoga kisah Drakor bisa dilokalkan saja.— #GPS_GloryPrideSuccess (@G_paseksuardika) February 1, 2021
Baca Juga: Bank Syariah Indonesia Diresmikan Secara Virtual oleh Presiden Jokowi