PR TASIKMALAYA – Upaya pengambilalihan secara paksa posisi Ketua Umum Partai Demokrat menjadi perbincangan politik di Indonesia saat ini.
Partai Demokrat menduga bahwa Moeldoko Selaku Kepala KSP turut andil dalam upaya tersebut.
Pengamat Politik Rocky Gerung pun turut memperbincangkan upaya pengambilalihan secara paksa posisi Ketua Umum Partai Demokrat ini.
Hersubeno meminta tanggapan Rocky Gerung apakah mungkin itu upaya pribadi, sehingga jika berhasil akan diakui oleh Istana dan apabila gagal harus tanggung jawab sendiri.
“Mungkin pragmatismenya begitu, Pak Jokowi kan bukan orang yang buta huruf terhadap permainan semacam itu,” ujar Rocky Gerung, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari video yang diunggah kanal Youtube Rocky Gerung Official pada Selasa, 2 Februari 2021.
Rocky Gerung membuat perbandingan terkait dengan keterlibatan Istana, dalam hal ini Moeldoko.
Baca Juga: Terkait Isu Kudeta yang Dipaparkan AHY, Rocky Gerung: Partai Demokrat Berhak Menuduh Istana
Menurutnya, hal itu seperti politik pragmatis yang artinya ingin mendapatkan jalan keluar yang cepat.