PR TASIKMALAYA - Setelah Kabupaten Bogor, Provinsi Bali menjadi tempat uji coba penyuntikan vaksin Covid-19 yang kedua oleh Kementerian Kesehatan.
Smulasi penyuntikan uji coba vaksin Covid-19 itu telah dilaksanakan di Puskesmas 1 Abiansemal, Kabupaten Badung, Senin 5 Oktober 2020.
Hal ini dilakukan Kemenkes dengan simulasi penyuntikan dan pengecekan kesiapan tim ke Puskesmas 1 Abiansemal, Badung, Bali yang terlebih dahulu dilakukan dengan protokol kesehatan, antara lain mencuci tangan dan cek suhu tubuh.
Baca Juga: Dana Bantuan Sosial Jawa Barat Akan Ditunda Karena Pilkada Serentak 2020
Petugas yang telah melakukan pengecekan terhadap para pasien tersebut, lantas membawa satu persatu pasien ke dalam ruangan pemeriksaan untuk dilakukan tes Covid-19.
Sekretaris Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, M. Budi Hidayat mengatakan, simulasi ini untuk melakukan pengecekan dan kesiapan tenaga medis di Bali dalam melakukan penyuntikan vaksin Covid-19.
"Simulasi pemberian vaksin Covid-19 ini nantinya akan diuji coba kepada masyarakat umum dan tenaga medis," katanya.
Baca Juga: Peningkatan Kualitas Kawasan Bandara Hasanuddin Makasar Diperkirakan Tuntas Tahun Depan
Dengan adanya simulasi ini, Indonesia membuktikan kepada masyarakat dan dunia internasional bahwa Indonesia siap untuk memerangi Covid-19.
"Vaksin memang sampai saat ini belum ada dan diharapkan nanti vaksin tersebut bisa menjadi obat ampuh untuk penyembuhan virus Covid-19 yang melanda dunia," lanjutnya.
Budi menjelaskan, simulasi ini mencontohkan pada saat pasien datang, mereka mencuci tangan, kemudian dicek tubuh, dan dilanjutkan dengan pemeriksaan oleh tim medis yang akan memberikan vaksin Covid-19 kepada mereka.
Baca Juga: Oktober Bulan Kesadaran Kanker Payudara, Berikut ini Langkah-Langkah Melakukan SADARI
Bali menjadi provinsi kedua setelah Jawa Barat (Bogor) yang terpilih untuk pengujian vaksin Covid-19.
"Pemilihan Bali diputuskan, selain dikarenakan daerah pariwisata dan pemilihan tempat ini juga memastikan Bali aman," ungkapnya.***