Jelang Munas IX LDII 2021, Menag Siap Dukung dan Sinergikan Kemandirian Pesantren dan Pengembangan Madrasah

17 Maret 2021, 10:40 WIB
Ketua Umum DPP LDII Chriswanto Santoso Temui Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas Jelang Munas IX LDII 2021.*/ /ldii.or.id

PR TASIKMALAYA – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menerima kunjungan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Chriswanto Santoso.

Pertemuan Ketum DPP LDII dengan Menag Yaqut Cholil Qoumas tersebut dalam rangka audensi menjelang Muswarah Nasional (Munas) IX LDII  2021.

Dalam pertemuan tersebut Menag Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan kesiapanya dalam mendukung program LDII kedepanya.

Baca Juga: Anies Baswedan Disebut Harus Bertanggung Jawab Soal Rumah DP Rp 0, Sekjen FITRA: Keteledoran DPRD

Salah satunya mensinergikan kemandirian pesantren dan pengembangan madrasah dengan Kementerian Agama (Kemenag).

“Ada kemandirian pesantren dan pengembangan madrasah kita bisa sinergikan,” ujar Menag Yaqut Cholil Qoumas seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari LDII

“Setelah Munas LDII nanti kita akan sinergikan kembali dan duduk bersama membahas teknis dengan kemenag,” tambahnya.

Baca Juga: Rilis Single Bertajuk 'Cara Ceroboh untuk Mencinta', Begini Harapan Member JKT48!

Sebelumnya Menag Yaqut Cholil Qoumas juga membahas perihal naungan dan persatuan organisasi masyarakat (ormas) Islam, termasuk ia menekankan perihal kewenangan Kemenag.

“Saya sampaikan di awal, Kementerian Agama RI milik semua agama, didalamnya ada agama Islam,” kata Menag Yaqut Cholil Qoumas.

“Ada ribuan ormas di bawah naungan Kementerian Agama, seperti NU, Muhammadiyah dan LDII,” tambahnya.

Baca Juga: Demi Percepat Penjualan, Pemprov DKI Jakarta Izinkan Penghasilan Dua Digit Beli Rumah DP Rp0

Oleh karena itu Menag Yaqut Cholil Qoumas sangat yakin untuk bisa mendukung dalam mewujudkan hadirnya sinergi antarormas Islam dengan Kemenag.

Selain itu Menag Yaqut Cholil Qoumas ini juga mengingatkan  bahwa pentingnya penguatan identitas keagamaan dan kebangsaan yang menjadi satu kesatuan.

“Penguatan identitas keagamaan di satu sisi dan penguatan identitas kebangsaan di sisi yang lain tidak boleh dipisahkan, apalagi dipertentangkan,” ucap Menag Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Juga: Tanggapi PPPK 2021, Mardani Ali Sera: ini Bukan Solusi Jangka Panjang Lalu Bagaimana Setelah Habis kontrak?

 “Konsep itu harus tetap diletakan dalam satu kotak untuk melahirkan moderasi beragama dan bernegara,” tambahnya.

Menjelang Munas IX LDII 2021  ini juga , Chriswanto Santoso mengundang Menag Yaqut Cholil Qoumas untuk hadir serta memberikan arahan dalam kegiatan yang direncanakan pada 7-8 Apri 2021.

Diketahui bahwa Munas IX LDII 2021 akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: LDII

Terkini

Terpopuler