Klaim Jokowi Cabut Perpres Miras Berkat Dirinya, Natalius Pigai: Saya Jauh Lebih Brilian dari Tokoh Nasional

4 Maret 2021, 13:40 WIB
Natalius Pigai klaim keputusan Presiden Jokowi mencabut Perpres investasi miras berkat dirinya.* /Instagram.com/@natalius_pigai

PR TASIKMALAYA- Aktivis HAM Natalius Pigai menanggapi dicabutnya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 10 Tahun 2021 tentang Bina Usaha Penanaman Modal yang mengatur perizinan investasi minuman keras (miras).

Menurut Nataliugs Pigai, dicabutnya Perpres miras oleh Presiden Jokowi tersebut tidak lepas dari jasanya.

Klaim bahwa keputusan Presiden Jokowi mencopot Perpres investasi miras berkat dirinya itu diungkapkan Natalius Pigai dalam unggahan di akun media sosial Twitter pribadinya langsung pada 4 Maret 2021.

Baca Juga: Tanggapi Kisruh di Partai Demokrat, Musni Umar: Mereka Kaya Raya karena Dapat Kekuasaan di Era SBY

Dalam cuitannya itu, Natalius Pigai mengatakan, dirinya telah berhasil membungkam tokoh utama buzzer, sehingga keputusan Presiden Jokowi mencabut Perpres investasi miras itu bisa terjadi.

Sebagaimana diberitakan mantrasukabumi.ikiran-rakyat.com dalam artikel berjudul "Jokowi Cabut Perpres Miras, Natalius Pigai: Karena Saya Bungkam Buzzer, Kemampuan Saya Lebih Brilian", Natalius Pigai menuturkan bahwa jika ia tidak membungkam tokoh utama buzzer, maka tidak akan mungkin pencabutan Perpres investasi miras ini terjadi.

"Kalau Saya tidak bungkam tokoh utama buzzer maka mungkinkah Perpres MIRAS dibatalkan?," kata Pigai seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @NataliusPigai2 pada Kamis, 4 Maret 2021.

Baca Juga: Bertanya pada Ahli Hukum Terkait Hukuman bagi Mayat yang Jadi Tersangka, Said Didu: di Mana Penjaranya?

Tokoh Papua itu mengklaim bahwa dirinya mempunyai kemampuan berfikir jauh lebih brilian ketimbang para tokoh nasional lainnya.

Ia mengaku bahwa dirinya ditegur olwh beberapa tokoh nasional yang katanya seakan-akan tahu strategi.

"Kemampuan berfikir saya jauh lebih brilian dari tokoh-tokoh Nasional yang Inbox sambil tegur Saya seakan-akan tahu strategi," ujarnya.

Baca Juga: Ungkap Alasan 'Dipecat' sebagai Menko Maritim, Rizal Ramli: Disingkirkan Oligarki dan Peng-peng

Tak hanya itu, dirinya juga mengatakan bahwa taktik dan strategi hanya dimiliki oleh orang yang berasal dari dunia perang.

"Yang tahu taktik dan strategi itu hanya dipunyai orang yang berasal dari Dunia Perang!," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, Presiden Jokowi pada Selasa, 2 Maret 2021 memutuskan untuk membatalkan Perpes Nomor 10 Tahun 2021 yang mengatur terkait investasi miras.

Baca Juga: Akui Geram dengan Oknum yang Mengaku Pendiri Partai, AHY: Tokohnya Demokrat Ya Pak SBY!

Pengumuman terkait pencabutan Perpres investasi miras itu disampaikan Presiden Jokowi melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa.

Sebagaimana diberitakan Presiden Jokowi mencabut lampiran perpres yang mengatur pembukaan investasi baru industri miras yang mengandung alkohol itu.

Hal tersebut sebagaimana diungkapkan Presiden Jokowi melalui siaran pers virtual yang dilaksanakan pada Selasa, 2 Maret 2021.

Baca Juga: Dicap Pengkhianat karena Diduga Kudeta, Max Sopacua: 2013, SBY KLB Menggantikan Anas Urbaningrum

"Bersama ini saya sampaikan, saya putuskan lampiran perpres terkait pembukaan investasi baru dalam industri miras yang mengandung alkohol saya nyatakan dicabut," kata Jokowi seperti dikutip mantrasukabumi.com dari siaran pers virtual pada Selasa, 2 Maret 2021.

Dalam siaran persnya, Jokowi juga menjabarkan alasannya mencabut lampiran perpres terkait investasi baru miras ini.

Presiden Jokowi mengaku bahwa dirinya menerima masukan dari ulama dan ormas-ormas Islam.

Baca Juga: Singgung Penetapan Tersangka yang Telah Wafat, Said Didu: Bagaimana Menghukum Mayat?

"Setelah menerima masukan-masukan dari ulama-ulama MUI, Nahdlatul Ulama NU, Muhammadiyah, dan ormas-ormas lainnya, serta tokoh-tokoh agama yang lain, dan juga masukan-masukan dari provinsi dan daerah," jelas Jokowi.***(Sofar Syaoqi H/mantarasukabumi.pikiran-rakyat.com)

Editor: Arman Muharam

Sumber: Mantra Sukabumi

Tags

Terkini

Terpopuler