Network
PR TASIKMALAYA - Sederet kabar memilukan, jagat maya dihebohkan dengan meninggalnya tragis seorang pemuda asal Tiongkok bernama Fat Cat. Pemuda tersebut, seorang pria berusia 21 tahun dari Chongqing, meninggal setelah bunuh diri.
Kisah tragis pemuda Bernama Pan Mao ini, yang dikenal dengan julukan "Kucing Gemuk" menyentuh hati netizen Tiongkok setelah ia mengakhiri hidupnya dengan melompat dari jembatan di kota Chongqing dan bunuh diri. Kejadian mengejutkan tersebut viral di platform media sosial Indonesia TikTok dan Twitter, serta aplikasi Douyin versi China.
Kematian Fat Cat menyoroti tema cinta yang kompleks dan tragis. Fat Cat adalah nama akun yang dikenal luas karena kisahnya yang menjadikan seorang wanita bernama Tan Zhu sebagai korban.
Dia telah menghabiskan sebagian besar penghasilannya untuk memenuhi keinginan Tan Zhu, mendanai keinginannya dan membantunya mewujudkan mimpinya membuka toko bunga.
Baca Juga: Adanya Unjuk Rasa Mahasiswa yang Pro Palestina, Universitas Columbia Batalkan Upacara Wisuda
Fat Cat adalah seorang gamer populer yang dikenal menjalani gaya hidup hemat untuk mendanai gaya hidup mewah pacarnya. Dia membatasi makanannya hanya pada sayuran dan bahkan menjadi vegetarian untuk memenuhi permintaan pacarnya.
Fat Cat menjalani kehidupan yang sangat sederhana, namun tetap mengirimkan uang kepada pacarnya, yang hanya ingin bertemu dengannya dua kali dalam dua tahun mereka bersama.
Konon kesedihan Kucing Gemuk bermula dari masa kecilnya, saat ia tidak merasakan kasih sayang orang tuanya.
Setelah pacar Pan Mao ingin putus dengannya dan memutuskan untuk menikah dengan pria lain padahal dia ingin melamarnya, Hal ini membuatnya merasa putus asa memutuskan untuk bunuh diri dengan melompat ke sungai.
