PR TASIKMALAYA - Sekretaris Jenderal Habib Rizieq Shihab (HRS) Center, Haikal Hassan Baras menjadi sorotan hingga pembicaraan akhir-akhir ini.
Hal ini berkaitan dengan pengakuannya yang mengklaim bahwa dirinya bermimpi bertemu dengan Rasulullah.
Kasus itu kemudian menjadi ramai di publik, bahkan beberapa tokoh pejabat pun ikut menanggapi soal ucapan dari Haikal.
Baca Juga: Rinci Soal Penyaluran Bansos 2021, Jokowi: Bantuan Sama Sekali Bukan untuk Membeli Rokok!
Tak sampai di situ, ia juga bahkan dilaporkan ke pihak kepolisian atas kasus tersebut.
Pada 28 Desember 2020 pun, Haikal mendatangi pihak Polda Metro Jaya untuk memberikan klarifikasi soal ucapannya tersebut.
Haikal datang lebih awal untuk terlebih dahulu melakukan pemeriksaan Covid-19.
Setelah pemeriksaan tersebut, Haikal kemudian membuat cuitan di akun Twitter pribadinya, @haikal_hassan pada 29 Desember 2020.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Background Foto dengan Mudah di Ponsel
Dalam unggahan itu, ia mengatakan bahwa soal mimpi bertemu Nabi yang diutarakannya telah diklarifikasi.
Ia kembali mengakui bahwa mimpi yang ia alami itu adalah fakta dan dia memiliki tujuan untuk mengatakan hal tersebut.
"Mimpi itu betul & tujuannya cerita agar para kel.almarhum TIDAK MEMPERPANJANG kesedihan mereka & semua damai tenang," tulisnya.
Ia kemudian menyatakan bahwa ia telah memaafkan semua pihak yang selama ini ia nilai selalu menyerangnya.
Baca Juga: Sempat Dihentikan, Proses Hukum Kasus Chat Mesum Habib Rizieq akan Kembali Dibuka
"Tak usah lagi dipelintir macam2. Saya memaafkan semua. Semoga damai Indonesiaku," tambahnya.***