PR TASIKMALAYA - Mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Hidayat Nur Wahid menyoroti sikap Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Hal ini sampaikannya lewat cuitan di akun Twitter pribadinya pada Sabtu, 21 November 2020. Ia menyoroti aksi KKB yang kembali menembak warga sipil di Papua.
HNW meminta TNI fokus menangani musuh bersama yang membahayakan NKRI, salah satunya adalah kelompok teroris separatis di Papua.
Baca Juga: Link Live Streaming Liga Inggris Pekan ke-9, Newcastle vs Chelsea hingga Tottenham vs Man City
"Berulangnya aksi KKB separatis OPM ini, mestinya mengingatkan TNI,bahwa musuh bersama yg membahayakan NKRI kita al adalah kelompok teroris separatis OPM," tulis HNW.
Tak hanya meminta TNI untuk fokus menangani KKB yang kembali menebar ancaman, HNW juga menyoroti sikap TNI yang kini tengah menjadi bahan perbincangan.
Lewat seruan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman, beberapa baliho ilegal bergambar Habib Rizieq Shihab di sepanjang kota Jakarta terpaksa dicabut.
Baca Juga: Soal Pencopotan Baliho Ilegal, Kapolda Metro Jaya Puji Sikap Pangdam
Sikap Dudung mendapat beragam pujian dari banyak pihak, sebab baliho untuk menyambut kedatangan pimpinan FPI yang terpasang itu diduga menyalahi aturan dan tak ada izin.
Berulangnya aksi KKB separatis OPM ini, mestinya mengingatkan TNI,bahwa musuh bersama yg membahayakan NKRI kita al adalah kelompok teroris separatis OPM. HRS berulang nyatakan tidak memusuhi Pemerintah atau TNI. HRS&FPI bisa bersama TNI bantu korban bencana, jg selamatkan NKRI. https://t.co/KlJAxBA4r3— Hidayat Nur Wahid (@hnurwahid) November 21, 2020
HNW pun memberikan tanggapannya dan menyebut jika HRS bisa membantu TNI menyelamatkan NKRI.