RSD Wisma Atlet Sabet Dua Penghargaan MURI di Hari Pahlawan

- 11 November 2020, 19:39 WIB
Ilustrasi Rumah Sakit (RS) Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta.
Ilustrasi Rumah Sakit (RS) Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta. /BNPB/Danung Arifin

PR TASIKMALAYA - Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet merupakan salah satu rumah sakit darurat penanganan Covid-19 terbesar dengan kapasitas hingga 3000 ranjang .

Selama pandemi koronavirus di Indonesia, empat dari sepuluh menara yang berada di kawasan Wisma Atlet Kemayoran dialihfungsikan sebagai rumah sakit lapangan darurat. Pada 18 Maret 2020,.

Bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan Nasional yang jatuh pada 10 November Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran Jakarta mendapat dua penghargaan Museum Rekor Indonesia (MURI).

Baca Juga: Imbau Remaja Usia 15-19 Tahun Tak Boleh Melahirkan, Mendes PDTT: Wujudkan Desa Ramah Perempuan

Mayjen TNI Tugas Ratmono, Koordinator RS Wisma Atlet menyampaikan bahwa pihaknya merasa bangga dan mengapresiasi penghargaan yang diberikan kepada RSD Wisma Atlet tersebut.

“Ini tak sembarang rekor karena terkait dengan nilai-nilai kepahlawanan dan prestasi besar RS Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran dalam penanganan pandemi Covid-19,” ujar Tugas Ratmono melalui siaran persnya Rabu, 11 November 2020, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News.

Dua anugerah rekor MURI untuk RS Wisma Atlet terebut adalah, sebagai dari Rumah Sakit Covid-19 terbesar di Indonesia, kedua, pelaksanaan upacara peringatan Hari Pahlawan ke-75 dengan seluruh pesertanya menggunakan APD (alat pelindung diri).

Baca Juga: Miliki Indeks Glikemik Rendah, 5 Jenis Sayuran ini Cocok Untuk Penderita Diabetes

“Sebanyak 100 tenaga kesehatan dengan menggunakan APD lengkap mengikuti jalannya upacara peringatan Hari Pahlawan. Separuh peserta menggunakan APD warna merah, dan separuhnya lagi mengenakan APD warna putih,” jelas Tugas.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x