“Bahkan saat perumusan SNI 8914:2020 sebagian besar pengujian kain dilakukan di laboratorium BBT Bandung,” tutur Elis.
Dengan penerapan yang bersifat sukarela tersebut, industri tidak serta merta harus melakukan pengujian maupun sertifikasi SNI masker dari kain.
Industri dapat melakukan konsultasi terlebih dahulu mengenai parameter uji yang diperlukan untuk produk-produknya.
Baca Juga: Frederich Yunadi Layangkan Peninjauan Kembali, JPU KPK: Hak Terpidana Silakan Diajukan
Selain itu, parameter-perameter yang ada di dalam SNI 8914:2020 tidak semuanya harus diuji dan dipenuhi oleh masker dari kain ini.
Parameter yang ada di dalam SNI ini dapat disesuaikan dengan tipe warna serta kekhususan masker kain.
“Konsultasi terkait pengujian SNI produk masker kain diperlukan agar produsen dapat mengetahui jenis uji apa saja yang diperlukan bagi produknya, juga untuk menghindari tambahan biaya yang tidak diperlukan,” tutupnya.***