"Saat ini kita sedang berada di tengah pandemi. Prioritas utama mestinya isu kesehatan dan kemanusian, seperti yang dikatakan Presiden," ucap Fadli.
Eks Wakil Ketua DPR itu menyebut, sejak awal, Omnibus Law bermasalah dari segi substansi maupun prosedurnya.
"Jadi memang undang-undang ini bermasalah, tak hanya substansi tapi juga prosedur," tandasnya.
Sebagaimana dikutip dari Warta Ekonomi dengan judul Fadli Zon disebut gigit prabowo, Netizen : Bawaannya Muna, Dosa itu Om!
Baca Juga: Semangat Emak-emak Teriakkan Sorak-Sorak Bergembira Sambut Jalan Baru TMMD Brebes
Banyak kritik yang disampaikan Fadli pada UU Ciptaker. Mulai dari pemotongan pesangon bagi buruh, penghapusan Upah Minimum Kabupaten (UMK) menjadi Upah Minimum Provinsi (UMP), hingga hak cuti buruh.
Untuk itu, dia menilai wajar bila UU Ciptaker ini memancing instabilitas dengan terjadinya aksi unjuk rasa di sejumlah wilayah.
"Omnibus law ini kurang memperhatikan partisipasi dan suara masyarakat," ungkap Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR itu.
Kritikan keras Fadli pada pemerintah dibalas sejumlah warga dunia maya. Fadli dianggap sedang menegur Prabowo.
Baca Juga: Semangat Emak-emak Teriakkan Sorak-Sorak Bergembira Sambut Jalan Baru TMMD Brebes