“Alhamdulillah Surabaya bisa menang, dan dipilih menjadi tuan rumah,” ucap Risma.
Baca Juga: Waspada Fenomena La Nina, BMKG Peringatkan Potensi Curah Hujan Tinggi
Perkiraan alasan Surabaya dipilih menurut Risma karena Surbaya dinilai layak. Selain penanganan lingkungan, dan perekonomiannya yang baik.
Risma juga pernah meraih penghargaan Scroll of Honour pada peringatan hari habitat dunia di Nairobi, Kenya pada 2018.
“Saya dianugerahi penghargaan itu karena dinilai berhasil melakukan penataan kota yang ramah lingkungan,” lanjut Risma.
Baca Juga: Siap Dibawa ke Rapat Paripurna DPR, PKS dan Demokrat Bersikeras Tolak RUU Cipta Kerja
Risma yang juga di dapuk sebagai Presiden United Cities and Local Government (UCGL) ASIA PASIFIC (Aspac) juga menjelaskan bahwa acara perayaan hari habitat dunia itu akan dibuka di halaman balai kota Surabaya pada Senin malam.
Ia pun menutur kan bahwa saat acara akan ada panggung penampilan parade seni, pemberian penghargaan kepada lima pemenang UN-Habitat Scroll of Honour yang berasal dari Uganda, Malaysia, Nepal, Colombia, dan Mexico.
Akan tetapi, karena ada beberapa kendala di tengah pandemi ini, yang hadir ke Surabaya hanya dua orang pemenang.