Peran Pers di Mata Tito Karnavian: Awasi Pehitungan Suara Pemilu 2024

- 19 Februari 2024, 14:55 WIB
Mendagri Tito Karnavian
Mendagri Tito Karnavian /Instagram.com/@titokarnavian/

PR TASIKMALAYA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian berkomentar soal peran pers, selama tahapan perhitungan suara di Pemilu 2024 berjalan.

Tito mengatakan, pers punya hak dan kewajiban untuk mengontrol penghitungan suara Pemilu 2024. Tujuannya agar proses tahapan ini bisa berjalan transparan.

Kemudian, dia menyebut pers juga memantau perhitungan suara Pemilu 2024 secara berjenjang dari tingkat TPS. Dengan ini, upaya manipulasi hasil bisa diantisipasi

"Kita tahu prosesnya berjenjang, dari bawah, dari TPS bisa diikuti, jejaring media sangat kuat," kata Tito pada 19 Februari 2024.

Baca Juga: Jokowi Enggan Tanggapi PDIP jadi Oposisi, Minta Wartawan Tanyakan Langsung ke Partai

Dikutip dari ANTARA, ia mengatakan pers dianggap sebagai pilar keempat demokrasi. Apalagi perhitungan suara Pemilu 2024 melibatkan pers sebagai pengawas sehingga bisa diterima oleh masyarakat.

Tidak hanya itu, Tito mengakui jika pemilu di Indonesia sebagai pemilu paling besar di dunia. Dikarenakan proses yang rumit, memilih langsung dalam satu hari, serta jumlah pemilih yang mencapai 200 juta lebih orang.

"Pemilu 14 Februari adalah one most complicated in the world. Kenapa? Harus mendistribusikan suara dalam waktu cepat di gunung, di pantai, di pulau-pulau, dan di hutan," kata dia.

Kemudian, kata dia, pemilu di Indonesia tidak hanya memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden. Tetapi juga memilih calon DPR RI, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, hingga Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x