PR TASIKMALAYA – Said Didu buka suara terkait dengan kasus utang yang melilit utang Waskita Karya.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube MSD yang diunggah Senin, 4 April 2021, utang Waskita Karya saat ini mencapai Rp90 triliun.
Said Didu berpendapat, penyebab utang Waskita Karya karena penugasan pemerintah membangun jalan tol tidak layak, sehingga Waskita Karya harus berhutang Rp90 triliun.
Baca Juga: Teddy Syach Ungkap Perasaan Jalani Ramadhan Tanpa Rina Gunawan: Momen Terpenting saat Sahur
Fakta yang terjadi, jalan tol yang ada ternyata tidak sesuai dengan harapan. Tidak layak.
“Membuat utang hingga Rp90 triliun, perlu dipertanyakan. Tujuan pertama, membeli ruas jalan tol dari swasta,” kata Said Didu.
Kedua, membiayai jalan tol. Sebelum dibantu menyelesaikan ini, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sebaiknya melakukan audit.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Kemendikbud Memberikan Subsidi Pulsa Rp200 Ribu dan Kuota 95 GB?
Audit yang dilakukan yaitu apakah Waskita Karya ketika melakukan pembelian ruas jalan tol dari swasta dalam harga yang baik.