Anak Penggal Ayah Karena Takut Disantet, Media Asing: Masyarakat Desa yang Masih Percaya Ilmu Hitam Hal Biasa

- 24 Maret 2021, 21:20 WIB
Ilustrasi santet - Media asing ikut menyoroti soal kasus anak yang penggal ayah karena takut disantet. dan masyarakat desa dinilai masih percaya ilmu hitam.*
Ilustrasi santet - Media asing ikut menyoroti soal kasus anak yang penggal ayah karena takut disantet. dan masyarakat desa dinilai masih percaya ilmu hitam.* /PIXABAY/free-photos

Bahkan pria tersebut kerap kali mendengar berbagai bisikan yang menyuruhnya untuk membunuh ayahnya sendiri.

Saat ini, pihak kepolisian tengah menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan pria tersebut. Meski dalam peristiwa pemenggalan tersebut tidak ada saksi mata, namun pria tersebut mengakui bahwa pemenggaan tersebut memang dilakukan oleh dirinya.

Baca Juga: Terduga Teroris Berhasil Tertangkap di Tangerang, Polisi: AM Bertugas sebagai Pencari Dana Jamaah Islamiyah

Meski Islam merupakan agama yang dominan di Indonesia, namun masyarakat di perdesaan masih banyak yang mempercayai ilmu hitam dan mendatangi dukun.

Fenomena tersebut dijelaskan oleh Siti Darojatul Aliah, selaku Direktur Eksekutif Masyarakat Melawan Radikalisme.

Menurut Siti Darojatul Aliah, bukan hanya masyarakat di perdesaan saja yang masih mempercayai ilmu hitam, namun juga masyarakat perkotaan masih percaya kepada sihir-sihir seperti itu.

Baca Juga: Budiman Sudjatmiko Tolak Tawaran Vaksin Covid-19, Lukman Hakim Saifuddin: Hormat, Dahulukan yang Prioritas

“Kasus terbaru melibatkan seseorang yang mengancam akan menyantet Moeldoko,” ujar Siti Darojatul Aliah.

Seperti yang diketahui sebelumnya, Moeldoko terlibat kasus perselisihan kepemimpinan Partai Demokrat.

Ancaman ‘santet' Moeldoko, datang dari Iti jayabaya yang merupakan anggota Aktif partai Demokrat.***

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: SCMP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah