“Kalau kita rela terhadap rencana investasi minuman keras ini, maka jangan salahkan kalau nanti bangsa kita rusak,” tegas Said Aqil Siroj.
Senada dengan Said Aqil Siroj, Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menolak adanya Perpres yang melegalkan miras.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman resmi Fraksi PKS, Jazuli Juwaini selaku Ketua Fraksi PKS menyatakan bahwa Perpres yang melegalkan miras, mencederai nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945.
“Pemerintah seharusnya menjaga nilai-nilai dasar negara dan konstitusi, menghadirkannya dalam kebijakan negara di berbagai sektor, bukan malah mencederainya atas nama pragmatism ekonomi,” papar Jazuli Juwaini.
“Kami mengingatkan, agar jangan sampai kebijakan negara kehilangan arah!” tegas Jazuli Juwaini yang mewakili Fraksi PKS.***