Viral Parodi Lagu Indonesia Raya, DPR Minta Kebudes Malaysia Ambil Langkah Tegas

- 28 Desember 2020, 11:18 WIB
Pelaku pembuat Parodi lecehkan lagu Indonesia Raya mendapat kecamanan, DPR RI Aziz Syamsuddin minta Dubes Malaysia Segera Tangkap pelaku
Pelaku pembuat Parodi lecehkan lagu Indonesia Raya mendapat kecamanan, DPR RI Aziz Syamsuddin minta Dubes Malaysia Segera Tangkap pelaku /

PR TASIKMALAYA - Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin mengecam tindakan penghinaan dan pelecehan lagu Indonesia Raya di akun Youtube MY Asean.

Akun YouTube tersebut diduga milik pengguna asal Malaysia, oleh karena itu, Azis mendesak Kedutaan Besar (Kedubes) Malaysia untuk Indonesia dapat mengambil langkah konkrit.

"Kedubes Malaysia juga harus mengungkap aktor dibalik parodi lagu Indonesia Raya yang membuat masyarakat Indonesia geram dan dapat menimbulkan efek buruk bagi hubungan bilateral ke dua negara," kata Azis sebagaimaan dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Baca Juga: KBRI Maputo Lirik Gitar asal Bandung, Berpotensi Tembus Pasar Internasional

Azis meminta Pemerintah Malaysia dapat menangkap pelaku pelecehan lagu Indonesia Raya tersebut dan mengumumkan secara resmi.

Ia menegaskan bahwa tindakan mengubah lagu Indonesia Raya tersebut merupakan sebuah penghinaan terhadap Simbol Negara bangsa Indonesia.

"Lagu Kebangsaan Indonesia Raya merupakan salah satu empat simbol Negara selain Bendera, Bahasa dan Lambang Negara," ujarnya.

Baca Juga: Diskusi dengan Luhut, Sandiaga Siap Sulap Wisata Danau Toba jadi 'Bali Baru'

Dia juga meminta Kementerian Luar Negeri dan institusi negara seperti Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Badan Intelijen Negara (BIN) dapat melakukan komunikasi.

Hal itu diperlukan agar saling berkoordinasi dan dapat mengambil langkah tegas dan terukur terhadap permasalahan tersebut.

Politisi Partai Golkar itu juga meminta Kemenlu RI harus tegas menyampaikan nota diplomatik, dengan mengirimkan surat protes kepada Pemerintah Malaysia.

Baca Juga: Prihatin Bali Sepi, Sandiaga Uno Bertekad Bangkitkan Pariwisata dan Ciptakan Lapangan Kerja

"Dan pihak BSSN serta BIN dapat segera bekerja melakukan investigasi dan menggali informasi terhadap motif tersebut. Antar-negara tetangga perlu saling menghormati," terangnya.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x