Soal Perjuangan Ukhuwah, Syekh Ali Jaber: Tak Perlu Membalas dengan Kejahatan yang Serupa

- 19 Desember 2020, 15:43 WIB
Forum Dai Kamtibmas Nasional bersama Syekh Ali Jaber.*
Forum Dai Kamtibmas Nasional bersama Syekh Ali Jaber.* //LDII

PR TASIKMALAYA – Pendakwah Syekh Ali Jaber kedatangan tamu dari Forum Dai Kamtibmas Nasional di kediamanya di Hadrami House Resto Jakarta pada 15 Desember 2020.

Syekh Ali Jaber digandeng oleh Dai Kamtibmas Nasional, menyelaraskan pemikiran serta berbagi ilmu terkait upaya untuk membuat dakwah lebih mudah diterima dan berhasil sampai ke masyarakat Indonesia.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari LDII, dalam pertemuan tersebut, Syekh Ali berbicara tentang perjuangan semangat kesatuan.

Baca Juga: 'Kakek Online' Pergi, Dubes Jepang Masafumi Ishii Pamit dari Indonesia

“Yang perlu terus diperjuangkan adalah ukhuwah wathoniyah, ukhuwah islamiyah, dan ukhuwah insani karena kita satu negara,” kata Syekh Ali.

“Setiap zaman ada orang munafiknya, maka yang perlu kita lakukan adalah mendiamkanya atau tidak membalas dengan kejahatan yang serupa,” tambahnya.

Semangat kesatuan dalam lakukan dakwah kepada umat perlu memahamil Islam dari Al Quran.

Baca Juga: Tindak Ujaran Kebencian, Polri: Hukum Negara Tak akan Goyah oleh Provokasimu

Syekh Ali mengatakan, tidak mengindahkan terlebih dahulu tentang mazhab –mazhab, yang erat tentang khilafiyah yang memiliki perebedaan perspektif dan memicu perpecahan.

Selain itu, Syekh Ali Jaber juga mengatakan bahwa dakwah perlu didukung dengan materi yang cukup dengan mencontohkan perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW.

“Maka dalam hal ini saya mempunyai cita-cita agar para pendakwah /dai di masa depan adalah seorang pendakwah yang cukup hartanya, sejahtera, seperti pendakwah yang dilakukan Nabi Muhammad berhasil karena didukung juga olehg harta istrinya Khadijah,” terang Syekh Ali.

Baca Juga: Dikabarkan akan Deklarasikan Partai Humanis, Susi Pudjiastuti Beri Klarifikasi

Terkait program Dai Kamtibmas, Ketua Forum Dai Kamtibmas Sarji mengatakan bahwasanya program tersebut ialah inisiatif dan bentukan dari  Mabes Polri.

Sarji menjelaska, pihaknya yang telah membuat forumnya, forum yang sudah diisi oleh Dai-Dai yang diberikan pembekalan pelatihan untuk lakukan “Green Dakwah”, cinta tanah air yang terhimpun dalam Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) yang telah tersebar di Indonesia.

Dalam pertemuan tersebut, dihadiri oleh etua Umum Dai Kamtibmas H. Sarji Ahmad Bisri, Sekjen Dai Kamtibmas Eddy Supriady, Wasekjen Ust. Mujiyanto Muhammad Jumain, dan dewan penasehat Muchidin.

Baca Juga: Perkara Kotak Amal jadi Sumber Dana Jaringan Teroris, Polri Gandeng Kementerian Agama

Sedangkan Syekh Ali Jaber sendiri didampingi Ketua Yayasan Ali Jaber Habib Abdurahman Al- Habsyi, Syekh Ahmad Jaber selaku Wasekjen Yayasan, dan Dermawan selaku Manager Eksekutif. ***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: LDII


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah