Hak Angket Dianggap Bisa Tingkatkan Kepercayaan Rakyat pada DPR, ini Kata Pengamat!

27 Februari 2024, 22:05 WIB
Ilustrasi - Pengamat politik Universitas Andalas Padang Asrinaldi berbicara soal hal angket yang ramai dibahas akhir-akhir ini. /RRI/

PR TASIKMALAYA - Pengamat politik Universitas Andalas Padang Asrinaldi berbicara soal hal angket yang ramai dibahas akhir-akhir ini.

Menurutnya, hak angket merupakan wujud anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI kerja untuk rakyat.

"Ya hak angket ini membangun kepercayaan (rakyat, red.) barulah bahwa sebenarnya DPR menyuarakan aspirasinya masyarakat," kata Asrinaldi.

Upaya hak angket muncul, karena keresahan masyarakat soal kebijakan yang disampaikan oleh pemerintah.

Baca Juga: Terkait Hak Angket, Peneliti BRIN Siti Zuhro Sebut Bisa Jadi Alat untuk Buktikan Kecurangan

Keresahan itu dilihat oleh DPR, selanjutnya disuarakan melalui berbagai jalur seperti menggunakan hak angket.

"Dengan adanya hak angket, pemerintah merasa diawasi dalam penyelenggaraan pemerintah oleh DPR,” ungkapnya. 

“Kedua, ini membuktikan kepada masyarakat bahwa DPR bekerja dan bukan bagian dari pemerintah," lanjut Asrinaldi, dikutip dari ANTARA.

Terkait hak angket, isu hangat ini mulai mencuat terkait dengan dugaan kecurangan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Walaupun demikian, ia mengatakan bahwa hak angket tidak bisa merubah hasil dari pemilu 2024.

Baca Juga: Tanggapan Muhammadiyah soal Hak Angket, Sebut Harus Netral

Selain itu, hak angket bisa digunakan untuk kinerja pemerintah dari sudut pandang legislatif.

Pukul 15.00 WIB, pasangan Prabowo-Gibran unggul sementara 75.034.591 suara atau 58,84 persen melalui real count.

Hasil itu berdasarkan dari pengamatan melalui laman https://pemilu2024.kpu.go.id/.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Tags

Terkini

Terpopuler