PR TASIKMALAYA - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Dr.Ir. H. Teddy Suratmadji, M.Si., memenuhi undangan Majelis Ulama Indonesia (MUI).
MUI mengundang LDII dalam acara Halal Bi Halal bersama Wakil Presiden (Wapres) KH. Ma’ruf Amin dan diikuti oleh organisasi masyarakat (Ormas) Islam lainya.
MUI menggelar silaturrahim dan Halal bi Halal Idul Fitri 1442 hijriah pada Rabu, 9 Juni 2021.
Baca Juga: Pesan Menohok Dery Syaputra untuk Leslar Menjelang Hari Pernikahan Rizky Billar dan Lesti Kejora
Hal ini disampaikan melalui rilis DPP LDII pada Rabu, 9 Juni 2021 di Jakarta, yang diterima PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.
Halal bi Halal ini dihadiri dan dibuka oleh Wapres KH. Ma’ruf Amin serta Ketua Umum MUI KH. Miftachul Akhyar.
Teddy Suratmadji yang mengikuti acara secara virtual dari Kantor DPP LDII, Jakarta mengatakan bahwa halal bihalal menjadi budaya Indonesia untuk saling memaafkan.
“Sebagai bagian budaya di Indonesia, maka kita juga meminta maaf satu sama lain,” kata Teddy.
“Dan sama-sama saling memaafkan, baik lahir maupun batin,” tambahnya.
Khususnya bagi warga LDII, Teddy menjelaskan bahwa hal ini merupakan tanda kesyukuran seusai melaksanakan lima sukses ramadhan.
Saling memaafkan ini menjadi energi positif untuk berbuat baik dalam melayani umat.
Selain itu acara halal bi halal antar ormas Islam ini menjadi hikmah dalam menyatukan umat meskipun masih dalam situasi pandemi.
Sebelumnya, Wapres KH. Ma’ruf Amin dalam pembukaan menyatakan bahwa ini adalah momentum memperbaiki kehidupan bernegara dan berbangsa.
Khususnya dari semua kesalahan yang telah diperbuat.
“Setiap manusia memiliki salah,” ujar Ma’ruf Amin.
“Karena itu tugas kita untuk memperbaiki atau melakukan perbaikan meliputi akhlak, ibadah dan muamalah,” tambahnya.***