Sebut AHY dan Jajarannya Sudah Demisioner, Muhammad Rahmad: Kepengurusan DPP Sekarang Itu Demokrat Moeldoko

30 Maret 2021, 14:30 WIB
Juru Bicara Demokrat versi KLB, Muhammad Rahmad menyebut Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) beserta jajarannya sudah menjadi demisioner.* /Tangkapan layar Youtube.com/Akbar Faizal Uncensored

PR TASIKMALAYA- Juru bicara (Jubir) Demokrat versi KLB Sibolangit, Muhammad Rahmad, kembali memberikan pernyataan terkait langkah yang akan dilakukan oleh Pimpinan baru Demokrat versi KLB, Moeldoko.

Muhammad Rahmad mengatakan, Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko, yang kini menjadi Ketua Umum Demokrat versi KLB itu, akan segera melakukan penertiban di internal partainya.

Tak hanya akan melakukan penertiban di internal Demokrat Meoldoko, Muhammad Rahmad juga menggungkapkan bahwa Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang kini menjabat sebagai Ketua Umum Demokrat beserta jajarannya sudah dinyatakan sebagai demisioner.

Baca Juga: Sempat Mangkrak hingga Jadi Menyeramkan, Kini Pembangunan GOR Indoor Purbalingga Akan Kembali Dilanjutkan

Seperti diketahui, konfilk yang terjadi di tubuh Demokrat kian memanas setiap harinya.

Berbagai serangan pun kerap kali dilontarkan oleh sejumlah kader dari kedua kubu, baik dari kubu Demokrat Moeldoko maupun Demokrat AHY.

Kini, sebagaimana diberitakan Mantrasukabumi.Pikiran-Rakyat.com dalam judul artikel "AHY Dinyatakan Demisioner, Jubir Partai Demokrat KLB: Moeldoko akan Lakukan Penertiban di Internal Partai", Muhammad Rahmad kembali memberikan pernyataan terkait perkembangan Demokrat versi KLB.

Baca Juga: Sebut Poster Deklarasi Puan-Moeldoko di Pilpres 2024 Hanya Guyonan, Effendi SImbolon: Nanti Ada Saatnya Tahu

“AHY dan jajarannya sudah dinyatakan demisioner. Majelis Tinggi pimpinan SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) sudah dibubarkan oleh kongres luar biasa Partai Demokrat," kata Muhammad Rahmad sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari Antaranews pada Selasa, 30 Maret 2021.

"Kepengurusan DPP sekarang adalah Partai Demokrat pimpinan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko,” lanjutnya.

Tidak hanya menyatakan ketua umum AHY dan jajarannya sudah demisioner, jubir Muhammad Rahmad mengatakan bahwa pihak ketua baru Moeldoko akan segera melakukan langkah-langkah nya untuk penertiban di Internal Partai Demokrat.

Baca Juga: Akhmad Sahal: Pelaku Bom Bunuh Diri, Tipe yang Gampang Menghakimi Kafir, Syirik, Bid'ah

“Jenderal TNI (Purn) Moeldoko dalam waktu secepatnya akan mengambil langkah-langkah penertiban di internal partai dan mengimbau kepada kader partai di daerah untuk tetap bersatu dan utuh di dalam rumah besar Partai Demokrat,” kata Muhammad Rahmad.

Akan tetapi, terkait dengan penertiban internal partai Demokrat yang dikatakan oleh Muhammad Rahmad tentang penertiban apa yang dilakukan oleh Moeldoko.

Namun, pernyataan yang dikeluarkan oleh Jubir Muhammad Rahmad merupakan sebuah tanggapan terhadap isi jumpa pers dari Ketua DPP Demokrat AHY di lakukan di kantor pusat partai, di Wisma Proklamasi, Jakarta, pada Senin 29 Maret 2021.

Baca Juga: Sindir Keras Moeldoko Cs Soal Demokrat, Ossy Dermawan: Jika Sudah Jadi Maling, Jangan Cari Pembenaran

Menurut Muhammad Rahmad, pernyataan dan keputusan AHY kini tidak lagi berpengaruh pada internal partai.

Pasalnya, ketua DPP partai Demokrat AHY telah dinyatakan demisioner sebagai ketua umum dan posisi itu diisi oleh Moeldoko, terang Muhammad Rahmad.

Moeldoko, yang menerima penetapan dirinya sebagai ketua tandingan Demokrat, saat ini masih aktif menjabat sebagai kepala staf kepresidenan.

Baca Juga: Fakta Tungau Wajah, Hewan Mikroskopis Kerabat Laba-laba yang Hidup di Wajah Orang Dewasa

Selanjutnya Muhammad Rahmad menyebut daftar kepengurusan baru DPP Partai Demokrat telah didaftarkan ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI).

Sejauh ini, Kemenkumham, khususnya Direktorat Jenderal Administrasi Umum (AHU) belum memberi keterangan lebih lanjut mengenai status dokumen yang diserahkan oleh para penyelenggara KLB.

Kemenkumham dan Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL) Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih mencatat AHY dan jajarannya sebagai ketua umum serta pengurus resmi Partai Demokrat.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Matchday 3 Piala Menpora 2021: Hari ini Arema FC vs PSIS Semarang

Terlepas dari belum jelasnya status kepengurusan di bawah pimpinan Moeldoko, ketua baru itu mengajak seluruh kader Partai Demokrat untuk bersatu.

“Mari bangun dan besarkan Partai Demokrat yang demokratis menuju Indonesia Maju. [...] Mari jaga Partai Demokrat dari pengaruh radikal, kesewenang-wenangan, dan otokrasi keluargaisme," kata pengurus tandingan partai sebagaimana disampaikan oleh Muhammad Rahmad.

"Partai Demokrat adalah milik kita semua masyarakat Indonesia, bukan milik satu dua orang,” pungkasnya.***(Mohammad Dzikri Mudzakir M/Mantrasukabumi.Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Arman Muharam

Sumber: Mantrasukabumi.com

Tags

Terkini

Terpopuler