PR TASIKMALAYA - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku diterima dengan baik oleh Menkopolhukam Mahfud MD dan KPU soal kisruh Partai Demokrat.
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku, sikapnya mendatangi Menkopolhukam Mahfud MD dan KPU merupakan komitmen dalam meperjuangkan kedaulatan Partai Demokrat.
Kedatangannya yang disambut dengan baik oleh Menkopolhukam dan KPU, AHY juga mengungkapkan bahwa dirinya berkesempatan menjelaskan kronologi KLB Partai Demokrat.
Pertemuan antara dengan KPU dan Menkopolhukam disampaikan oleh AHY melalui akun Instagramnya @agusyudhoyono pada Senin 8 Maret 2021.
"Di KPU kami diterima dengan baik oleh Plt Ketua KPU, Bapak Ilham Saputra beserta jajarannya," tulis AHY dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun instagram @agusyudhoyono pada, Senin 8 Maret 2021.
Dalam pertemuannya, AHY menyerahkan dua berkas kontainer berisi sejumlah dokumen dan berkas keabsahan Surat Kepemimpinan Partai Demokrat hasil Kongres Ke-V beserta AD/ART yang telah disahkan oleh kemenkopolhukam pada Tahun 2020 lalu.
Baca Juga: Terjerat Kemiskinan dan Hutang, Masyarakat Terpaksa Jual Harta untuk Pengobatan Covid-19
Tidak hanya dua berkas, AHY juga menyerahkan terkait bukti-bukti otentik, termasuk di dalamnya terdapat data-data peserta yang hadir pada KLB.
AHY menegaskan bahwa data tersebut bisa dicek melalui sistem informasi partai politik secara online bahwa mereka bukanlah pemilik siara sah.
“Ini membuktikan bahwa acara yangdiklaim sebagai Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara tidak sah,” tuturnya.
Baca Juga: Gatot Nurmantyo Tolak KLB, Yan A Harahap: Mental yang Tak Dimiliki Seorang Moeldoko
Baca Juga: Fadli Zon Sibuk Rapat, Fahri Hamzah Ingatkan Soal Kesehatan: Jangan Kebanyakan Duduk Bisa Ambien Lho
Selain itu, data tersebut, menurut AHY, juga menunjukan bahwa apa yang dilakukan dalam gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD) gugur.
Dalam akhir postingannnya, AHY meminta doa dan dukungan kepada seluruh masyarakat Indonesia.
"Kepada seluruh masyarakat dan para pecinta demokrasi kami memohon doa dan ikhtiarnya perjuangan kami," tulis AHY.
***