Diterima Menkopolhukam dan KPU, AHY: Komitmen Memperjuangkan Kedaulatan Partai Demokrat

9 Maret 2021, 07:45 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (dua dari kiri) menyerahkan dokumen partai secara simbolis ke Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Ilham Saputra (dua dari kanan) saat keduanya bertemu di kantor KPU./ANTARA/Genta Tenri Mawangi /

PR TASIKMALAYA - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku diterima dengan baik oleh Menkopolhukam Mahfud MD dan KPU soal kisruh Partai Demokrat.

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku, sikapnya mendatangi Menkopolhukam Mahfud MD dan KPU merupakan komitmen dalam meperjuangkan kedaulatan Partai Demokrat.

Kedatangannya yang disambut dengan baik oleh Menkopolhukam dan KPU, AHY juga mengungkapkan bahwa dirinya berkesempatan menjelaskan kronologi KLB Partai Demokrat.

Baca Juga: Masuki Babak Baru Kasus Korupsi Bansos, Hotma Sitompul Disebut-sebut Terima Aliran Dana Sebesar Rp3 Miliar

Pertemuan antara dengan KPU dan Menkopolhukam disampaikan oleh AHY melalui akun Instagramnya @agusyudhoyono pada Senin 8 Maret 2021.

"Di KPU kami diterima dengan baik oleh Plt Ketua KPU, Bapak Ilham Saputra beserta jajarannya," tulis AHY dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun instagram @agusyudhoyono pada, Senin 8 Maret 2021.

Dalam pertemuannya, AHY menyerahkan dua berkas kontainer berisi sejumlah dokumen dan berkas keabsahan Surat Kepemimpinan Partai Demokrat hasil Kongres Ke-V beserta AD/ART yang telah disahkan oleh kemenkopolhukam pada Tahun 2020 lalu. 

Baca Juga: Sebut Jokowi Terkesan Biasa Saja Soal Moeldoko Perihal KLB Demokrat, Rocky Gerung: Dia Tangan Kanan Presiden

Baca Juga: Jika Demokrat di Tangan Moeldoko, Saiful Mujani: Bisa Seperti Hanura Sekarang yang Hilang di Parlemen

Baca Juga: Terjerat Kemiskinan dan Hutang, Masyarakat Terpaksa Jual Harta untuk Pengobatan Covid-19

Tidak hanya dua berkas, AHY juga menyerahkan terkait bukti-bukti otentik, termasuk di dalamnya terdapat data-data peserta yang hadir pada KLB.

AHY menegaskan bahwa data tersebut bisa dicek melalui sistem informasi partai politik secara online bahwa mereka bukanlah pemilik siara sah.

“Ini membuktikan bahwa acara yangdiklaim sebagai Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara tidak sah,” tuturnya.

Baca Juga: Gatot Nurmantyo Tolak KLB, Yan A Harahap: Mental yang Tak Dimiliki Seorang Moeldoko

Baca Juga: Fadli Zon Sibuk Rapat, Fahri Hamzah Ingatkan Soal Kesehatan: Jangan Kebanyakan Duduk Bisa Ambien Lho

Baca Juga: Minta Politisi Lain Teladani Megawati, Ruhut Sitompul: Ia Tak Campuri Rumah Tangga Partai Lain yang Bermasalah

Selain itu, data tersebut, menurut AHY, juga menunjukan bahwa apa yang dilakukan dalam gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD) gugur.

Dalam akhir postingannnya, AHY meminta doa dan dukungan kepada seluruh masyarakat Indonesia.

"Kepada seluruh masyarakat dan para pecinta demokrasi kami memohon doa dan ikhtiarnya perjuangan kami," tulis AHY.

***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Instagram @agusyudhoyono

Tags

Terkini

Terpopuler