Gatot Nurmantyo Tolak KLB, Yan A Harahap: Mental yang Tak Dimiliki Seorang Moeldoko

- 8 Maret 2021, 17:35 WIB
Yan A Harahap tanggappi pernyataan Gatot Nurmantyo soal KLB.*
Yan A Harahap tanggappi pernyataan Gatot Nurmantyo soal KLB.* //Instagram/@yanharahap

PR TASIKMALAYA – Mengejutkan, secara terang-terangan Gatot Nurmantyo menyatakan bahwa dirinya pernah diajak bergabung untuk melakukan KLB, namun dirinya menolak. 

Seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, pernyataan Gatot Nurmantyo tersebut diungkapkan melalui video yang diunggah dalam akun Twitter @YanHarahap pada MInggu, 7 Maret 2021.

“Ada juga yang datang pada saya, datang, wah menarik juga. ‘Nanti kita bikin KLB’. Nanti visi yang dilakukan adalah, kita mengganti AHY dulu," tutur Gatot Nurmantyo.

Baca Juga: Soal Kemungkinan Bertemu Kubu KLB di Kemenkumham, AHY: Senyumin aja

Menanggapi ajakan tersebut, Gatot Nurmantyo mempertimbangkan ajakan tersebut. Namun, Gatot Nurmantyo teringat sosok Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang pada waktu itu menjabat sebagai Presiden Indonesia.

“Bahkan saya dipanggil SBY ke istana ‘Kamu akan saya jadikan Kepala Staf Angkatan Darat ‘, saya terima kasih atas penghargaannya dan akan dipertanggung jawabkan,” ujar Gatot Nurmantyo.

Tangkapan layar unggahan Yan A Harahap terkait Gatot Nurmantyo.*
Tangkapan layar unggahan Yan A Harahap terkait Gatot Nurmantyo.* Twitter/@YanHarahap

“Laksanakan tugas dengan profesional, cintai prajuritmu dan keluarga dengan hati dan pikiranmu. Itu saja. Beliau tidak menitip apa-apa, tidak pesan yang lain-lainnya lagi,” lanjut Gatot Nurmantyo.

Lebih lanjut, Gatot Nurmantyo juga mengungkapkan, tak elok jika dirinya mendongkel seorang anak yang dilahirkan dari orang yang telah membesarkan atau mempercayai dirinya, bahkan pernah memberikan jabatan penting di pemerintah.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Twitter @YanHarahap


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x