PR TASIKMALAYA – Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menanggapi pernyataan dari Andi Arief yang juga politisi dari Partai Demokrat.
Pernyataan Andi Arief dalam unggahannya sempat memberikan anjuran kepada Mahfud MD, yang menyinggung soal "Jenderal Tua".
Lantas Mahfud MD yang juga mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu mempertanyakan siapa jenderal tua yang dimaksud.
Baca Juga: Terungkap! Inilah Alasan Pelaku Pelecehan Lagu Indonesia Raya Lakukan Tindakannya
Seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, Sabtu,2 Januari 2021 dari cuitan twitter Mahfud MD, ia mengklaim bahwa banyak Jenderal Senior yang sering diajak komunikasi dan diskusi.
“Jenderal Tua yg mana, Dinda? Banyak jenderal senior yang sering berdiskusi dengan saya seperti Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), Pak Prabowo, Pak LBP (Luhut Binsar Pandjaitan), Pak Tri, Pak Saiful S,” tulis Mahfud MD.
Bahkan Mahfud MD juga menyampaikan bahwa sebelumnya ia mendapatkan kartu ucapan dari Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono.
Baca Juga: Banyak yang Alami Acrophobia, Kak Seto Atasi Fobia Ketinggian dengan Hal ini!
“2 hari lalu saya malah dapat kartu greeting dari Pak SBY yang berlatar foto alam yang sangat indah hasil potretan Almarhumah Bu Ani SBY. Hormat utk Pak SBY,” tulis Mahfud MD.
Sebelumnya Andi Arief minta Profesor Mahfud MD untuk berdiskusi dengan civil Society yang ia sebut pasti tidak menjerumuskan.
“Mudah-mudahan Pak Prof @mohmahfudmd mau berdiskusi dan mendengarkan civil society yang pasti tak menjerumuskan,” cuit Andi Arief.
“Ketimbang mendengan pandangan-pandangan yang bisa menyesatkan dari jendral tua yang sudah terbukti menyesatkan dan melanggar HAM,” tambahnya.***