Sementara Camat Limbangan, Arief Rumdana menyebutkan, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini.
Material longsor juga tidak mengganggu bahu jalan.
"Namun demikian, dikhawatirkan apabila terjadi hujan deras akan berakibat kepada penutupan jalan oleh tanah yang terbawa arus air hujan," katanya.
Karena itu, terang Arief, saat ini pihaknya berusaha untuk segera mendatangkan alat berat ke lokasi kejadian.
Alih Fungsi Lahan Hilal Saepul (26), warga Kampung Pulosari, Desa Cijolang, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut menuturkan, seingatnya, TPT di daerah tersebut sudah dua kali dibangun oleh pihak pengembang perumahan.
Baca Juga: Melalui Pencanangan Zona Integritas, Kejari Kota Tasikmalaya Ciptakan Biroksari Bebas Korupsi
"Kalau tidak salah, sebelumnya juga memang sempat terjadi longsoran namun tidak terlalu besar seperti yang sekarang. Mungkin sudah tidak bisa menahan air," ucapnya.
Menurut Hilal, dulu sebelum dibangun perumahan, di daerah tersebut masih banyak pohon-pohon penahan air ketika hujan.
Selain itu, ada juga jalur air hujan yang saat kering selalu dipakai main oleh anak-anak sekolah.