Rawan Terjadi Pergerakan Tanah, Longsor Jebol Dinding SMPN 3 Jatiwaras Kabupaten Tasikmalaya

- 16 Februari 2020, 19:13 WIB
RELAWAN  BPBD, anggota TNI dan warga bahu-membahu membersihkan longsoran tanah yang menimpa bangunan kelas di SMPN 3 Jatiwaras Kabupaten Tasikmalaya, Minggu 16 Februari 2020.*
RELAWAN BPBD, anggota TNI dan warga bahu-membahu membersihkan longsoran tanah yang menimpa bangunan kelas di SMPN 3 Jatiwaras Kabupaten Tasikmalaya, Minggu 16 Februari 2020.* /Aris Mohamad F//

PIKIRAN RAKYAT - Relawan BPBD, anggota TNI dan warga bahu-membahu membersihkan longsoran tanah yang menimpa bangunan kelas di SMPN 3 Jatiwaras Kabupaten Tasikmalaya, Minggu 16 Februari 2020.

Dinding sekolah ini jebol akibat diterjang longsor yang terjadi pada Sabtu 15 Februari 2020 sore, seusai hujan deras disertai angin kencang mengguyur kawasan tersebut.
Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin, mengatakan, jika dinding bangunan kelas SMPN 3 Jatiwaras ini jebol, setelah tebing tanah setinggi 10 meter longsor. Tebing ini berada di belakang sekolah dan sebelumnya memang cukup beresiko longsor.

Baca Juga: Beberapa Kali Ajukan Bantuan ke Pemerintah, 7 Ruang Kelas di SDN Awilega Tasikmalaya Terancam Ambruk

"Untuk korban jiwa tidak ada. Karena longsor terjadi pada hari Sabtu sore, saat sekolah libur dan situasi di sana tidak ada kegiatan apa-apa," jelas Nuraedidin.
Kondisi di lokasi, selain menjebol dinding sekolah, longsoran juga merusak atap bangunan sekolah bagian belakang.

Guna membersihkan material longsoran tanah, sejak Minggu pagi kata pihaknya bantu anggota TNI dari Koramil 1219 Salopa, dan warga setempat membersihkan material longsor di dalam bangunan kelas.

"Sampai sekarang baru membersihkan material tanah longsoran tanahnya saja. Sebab masyarakat ingin aktivitas belajar bisa berjalan kembali esok Senin," tambah dia.
Masyarakat berharap, jika kelas yang rusak tersebut segera diperbaiki guna bisa dipakai kembali oleh anak-anaknya. Oleh sebab itu, BPBD dikatakan Nuraedidin, telah koordinasi dengan instansi terkait untuk proses perbaikannya.

Baca Juga: Isi Waktu Luang dengan Main Game, Berikut 5 Game Android Terbaik yang Harus Anda Mainkan di Tahun 2020

Dirinya pun mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap bencana longsor yang setiap saat bisa terjadi di wilayah Kabupaten Tasikmalaya.
Diketahui jika hampir setiap pekan selalu terjadi laporan bencana longsor akibat cuaca buruk yang tersebar di beberapa kecamatan. Mulai dari bencana longsor yang menutup akses jalan dan mengancam pemukiman warga.

"Kita meminta masyarakat untuk mewaspadai bencana longsor di musim hujan. Sebab wilayah Kabupaten Tasikmalaya paling rawan pergerakan tanah dan longsor, apalagi lokasi di sekitar tebing atau bukit-bukit harus ekstra siaga bencana," tegas Nuraedidin.***

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x