Atasi Pencemaran, Warga Mauritius Sumbangkan Rambut untuk Menyerap Minyak di Laut

- 11 Agustus 2020, 06:34 WIB
Kapal tanker yang mengangkut 3.600 ton asal Jepang mengalami kebocoran di lautan Mauritius, Afrika pada 7 Agustus 2020.
Kapal tanker yang mengangkut 3.600 ton asal Jepang mengalami kebocoran di lautan Mauritius, Afrika pada 7 Agustus 2020. /* Twitter.com/@priyahein/

Mereka secara sukarela mengapungkannya di laut untuk mencegah tumpahan minyak menyebar dan cepar terserap.

"Rambut menyerap minyak tapi air tidak. Ada kampanye besar-besaran di sekitar pulau untuk mendapatkan rambut," kata Tello, pendiri Mauritius Conscious.

Warga menjahit daun dan rambut pada jaring agar dibuat mengapung dan mengurung minyak agar bisa tersedot oleh selang.

Baca Juga: Dianggap 'Putra Mahkota' Jokowi, Prabowo Diprediksi akan Dapat Dukungan Presiden di Pilpres 2024

Diketahui, warga dan relawan yang menyumbang rambut mereka untuk membantu menyerap minyak yang mencemari laut, akan mendapatkan diskon akomodasi gratis.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x