Setelah George Floyd, Kini Pria Kulit Hitam Ditembak Mati oleh Polisi Atlanta di Wendy's Drive-Thru

- 14 Juni 2020, 14:25 WIB
SEORANG pengunjuk rasa terlihat di luar Wendy's pada hari Sabtu.*
SEORANG pengunjuk rasa terlihat di luar Wendy's pada hari Sabtu.* //Erik S. Lesser / EPA

Brooks duduk ketika dia meraih Taser petugas dan menarik pistol dengan tangan kirinya namun Polisi mencoba untuk menenangkannya.

Tapi dia jatuh ke punggungnya dan Brooks berdiri, memegang Taser tersebut. Dia meninju seorang perwira kedua di bagian kepala.

Petugas kedua menarik Tasernya sendiri dan menembakkannya ke Brooks.

Brooks berlari, dengan perwira kedua dalam pengejaran, masih menunjuk Taser-nya. Kabel-kabelnya tampak menempel di Brooks.

Baca Juga: Twitter Tutup 170.000 Akun Buzzer Penyebar Konten Propaganda untuk Puji Pemerintah Tiongkok

Setelah keduanya lari dan tak terlihat oleh layar videoa, petugas pertama terlihat berlari mengejar mereka dengan pistol di tangan kanannya.

Kemudian tiga tembakan pun berbunyi dalam jangka waktu yang sebentar.

Penembakan itu terjadi di tengah-tengah protes kebrutalan polisi dan rasisme internasional yang dipicu oleh serentetan kematian baru-baru ini dari tersangka kulit hitam tak bersenjata, yang terbaru adalah George Floyd di Minneapolis.

"Seorang pria lain diambil tepat di tempat ini," seorang pria Atlanta yang memimpin demonstrasi Sabtu pagi di Wendy's mengatakan kepada Atlanta Journal Constitution.

Baca Juga: Kecewa pada JPU atas Kasus Novel Baswedan, Abraham Samad Sebut Jaksa Telah Lukai Rasa Keadilan

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x