Karyawan Starbucks Tiongkok Positif Covid-19, 2.300 Orang Terpaksa Jalani Tes Virus Corona

- 22 April 2020, 11:30 WIB
A customer walks out of a Starbucks coffee shop in Beijing on A Starbucks said that its
A customer walks out of a Starbucks coffee shop in Beijing on A Starbucks said that its /(WANG ZHAO / AFP)

Baca Juga: Ketahui! WHO Ungkap Berapa Lama Pasien Covid-19 Pulih dan Efek Jangka Panjang Usai Sembuh

Luckin Coffee Tiongkok, sebelumnya menjadi rival Starbuck dalam dunia penjualan minuman seduh ini, namun belum lama Luckin Coffee terjerat skandal pemalsuan laporan keuangan.

Perihal dampak nyata yang dirasakan kedain Starbucks setelah ditemui salah seorang karyawan positif Covid-19, angka penjualan turun hingga 50 persen.

Namun, pengusaha dunia yakin Starbuck dengan namanya yang cukup mengudara, akan bangkit dari masalah tersebut, mulai dari perbaiki citra mereka.

Baca Juga: Sadarkan Warga Terkait Covid-19, Wali Kota Berdayakan Mahasiswa Unsil Keliling Kampung

Pihak Starbucks menyatakan bahwa semua gerai di Guangzhou mengaktifkan lagi berbagai upaya anti-Covid-19 melalui pengukuran suhu tubuh dan penggunaan masker.

Dan aturan ini tidak hanya berlaku bagi semua karyawan, melainkan pelanggan juga ikut serta, kemudian penggunaan disinfektan di dalam area produksi, etalase, dan kendaraan pengantar pesanan mulai diterapkan sejak merebaknya Covid-19. Setiap produk juga disegel.

Baca Juga: Ahli Sarankan Berhenti Gunakan Softlens Selama Pandemi Virus Corona, Ungkap Alasannnya

Tak hanya menimpa Starbuck, pada Februari lalu, karyawan restoran siap saji KFC di Xi'an, Provinsi Shaanxi, juga dinyatakan positif Covid-19.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Global Times China Daily


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x