Tiongkok Menyebut Laporan AS Tentang Asal-usul Covid-19 'Mendustakan'

- 29 Agustus 2021, 14:47 WIB
Ilustrasi. Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok Ma Zhaoxu menyebut bahwa laporan intelejen AS terkait asal mula pandemi Covid-19 merupakan kebohongan.
Ilustrasi. Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok Ma Zhaoxu menyebut bahwa laporan intelejen AS terkait asal mula pandemi Covid-19 merupakan kebohongan. /REUTERS/Thomas Peter

PR TASIKMALAYA- Tiongkok pada hari Sabtu, 28 Agustus 2021 menyebut bahwa laporan komunitas intelijen AS tentang asal mula Covid-19 itu dibuat untuk tujuan politik.

Dalam pernyataannya, Tiongkok juga menyebut laporan AS terkait asal Covid-19 itu tidak memiliki dasar ilmiah atau kredibilitas di dalamnya.

Selain itu, Tiongkok pun dengan tegas menolak tuduhan Washington bahwa Beijing menghentikan penyelidikan internasional dan menolak berbagi informasi tentang Covid-19 tersebut.

Baca Juga: Kaget Saat Ayu Ting Ting Ramal Kapan Jodohnya Datang, Wendy Cagur: Bilqis Nggak Akan Punya Adek Dong

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman The News, Komunitas intelijen AS dalam laporannya pada hari Jumat, 27 Agustu 2021 menyimpulkan bahwa SARS-CoV-2, virus yang menyebabkan Covid-19, "tidak dikembangkan" sebagai senjata biologis.

Terkait laporan tersebut, Presiden Joe Biden menegaskan kembali bahwa Tiongkok terus menolak seruan untuk transparansi dan menahan informasi tentang asal-usul virus.

Namun, tidak ada kebulatan suara di antara komunitas intelijen (IC) tentang asal mula Covid-19 dan komunitas intelijen terpecah apakah itu bocor dari laboratorium di Tiongkok atau muncul di alam.

Baca Juga: Tanggapi Sindiran Aty Kodong karena Telat Beri Undangan Pernikahan, Lesti Kejora: Kondisinya Kita Baru…

Menanggapi laporan tersebut, Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok Ma Zhaoxu mengatakan, bahwa laporan tersebut merupakan kebohongan.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: The News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x