Tiongkok dan Rusia Dinilai Bisa Ambil Peluang di Afghanistan Setelah AS Tarik Mundur Pasukan

- 18 Agustus 2021, 14:43 WIB
Ilustrasi. Pasca Amerika Serikat (AS) menarik mundur pasukannya di Afghanistan, kini Tiongkok dan Rusia dinilai mampu ambil peluang negara tersebut.
Ilustrasi. Pasca Amerika Serikat (AS) menarik mundur pasukannya di Afghanistan, kini Tiongkok dan Rusia dinilai mampu ambil peluang negara tersebut. /REUTERS/STRINGER

PR TASIKMALAYA – Ditariknya pasukan Amerika Serikat (AS) dari Afghanistan membuka peluang bagi saingan mereka, Tiongkok dan Rusia untuk meluaskan pengaruh.

Presiden Joe Biden memutuskan untuk menarik mundur pasukan AS dari Afghanistan setelah hampir 20 tahun ‘bersarang’ di negara Asia Tengah itu.

Berkuasanya Taliban di Afghanistan akan kembali merubah peta geopolitik kawasan Asia Tengah terutamanya dua saingan AS, yakni Tiongkok dan Rusia berpeluang untuk memperluas pengaruh mereka di sana.

Baca Juga: Selamatkan Diri dari Taliban, Ratusan Warga Kabul Serbu Pesawat Kargo Militer AS, 4 Orang Tewas

“Tiongkok mendapatkan keuntungan dari aksi tidak bertanggung jawab pemerintahan AS yang sudah bertindak di luar ekspektasi dunia internasional dan juga hubungan Washington dan sekutunya,” kata Zhu Yongbiao, penasihat pemerintah Tiongkok untuk urusan Asia Tengah.

Sementara itu, Arkady Dubnov, analis politik yang juga ahli dalam masalah Asia Tengah di Moskow, Rusia menyatakan hal sama.

“Kami bisa menyatukan kepentingan kami dengan Tiongkok sebagai oposisi AS,” ucapnya.

Baca Juga: McDonald’s Disebut ‘Memata-matai’ Pelanggan Lewat Layanan Drive Thru

“Apa yang baik untuk kami adalah buruk untuk AS, apa yang buruk untuk kami adalah baik untuk orang Amerika. Hari ini situasi (Afghanistan) buruk untuk Amerika, dan itu baik untuk kami,” ujarnya lebih lanjut.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: FInancial Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x