PR TASIKMALAYA - Trend budidaya maggot BSF (Black Soldier Fly) saat ini telah mengalami perkembangan seiring dengan manfaat yang akan diperoleh.
Terkadang saat budidaya maggot BSF, calon peternak hanya mengupas dari segi manfaat. Padahal siklus hidup saat melakukannya perlu menjadi perhatian juga.
BSF memiliki siklus hidup yang akan mempengaruhi proses budidaya maggot, apabila tidak diperhatikan maka manfaat yang dibayangkan tak akan diperoleh.
Pada dasarnya melakukan budidaya ini juga termasuk salah satu upaya untuk mereduksi sampah organik, apalagi jika dilakukan dalam skala rumahan.
Baca Juga: Sandiaga Uno Akui Punya Kesamaan dengan Ganjar Pranowo, Bakal Jadi Pasangan Politik di Pilpres 2024?
Maggot atau larva dari Black Soldier Fly terkenal dengan kerakusannya dalam menyantap sampah organik. Oleh karena itu budidayanya bisa dianggap minim budget.
Tapi para calon peternak juga wajib memahami siklus hidupnya agar tidak salah dan memiliki pengetahuan untuk perlakuan terhadap Black Soldier Fly.
Agar tidak terlalu awam, maka coba simak ulasannya sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya dari YouTube Nibroos Edukasi sebagai berikut.
Siklus Hidup BSF
Baca Juga: 22 Stadion Siap Direnovasi untuk Piala Dunia U-17, Ternyata Segini Anggaran yang Dibutuhkan