Network
PR TASIKMALAYA - Kafein adalah stimulan alami yang ditemukan di berbagai tanaman termasuk biji kopi, daun teh, dan biji kakao. Kafein termasuk dalam kelas senyawa yang bekerja dengan cara menstimulasi sistem saraf pusat, yang dapat meningkatkan kewaspadaan, energi, dan konsentrasi.
Kafein biasanya dikonsumsi dalam bentuk kopi, teh, minuman berenergi, dan minuman ringan tertentu. Kafein juga terkadang ditambahkan ke dalam obat-obatan untuk meningkatkan efektivitasnya.
Penting untuk diingat bahwa mengonsumsi terlalu banyak kafein dapat menyebabkan efek samping negatif seperti kecemasan, insomnia, detak jantung yang cepat, dan masalah pencernaan. Wanita hamil perlu konsultasi dokter sebelum konsumsi kafein.
Konsumsi kafein punya manfaat bagi tubuh jika diminum dengan takaran yang dianjurkan dan tidak berlebihan. Lalu, apa saja manfaatnya bagi kesehatan tubuh?
Baca Juga: KUR BRI Solusi Pembiayaan untuk Usaha Kecil dan Menengah, Simak Syarat dan Ketentuannya!
Meningkatkan kewaspadaan dan energi
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Better Health, kafien menstimulasi saraf pusat, yang berguna untuk selalu terjaga. Banyak dari orang yang mengonsumsi kafein karena untuk menghindari kantuk di jam kerja serta agar lebih fokus.
Fokus menjadi salah satu peforma yang harus ada pada setiap orang. Baik untuk meningkatkan kinerja ataupun perhatian orang di sekitar.
Peningkatan metabolisme
Baca Juga: Sering Alami Kekhawatiran Berlebih? Begini Cara Alami untuk Mengurangi Kecemasan dalam Diri Anda
Kafein terbukti meningkatkan metabolisme dan dapat membantu meningkatkan jumlah kalori yang dibakar oleh tubuh. Oleh karena itu banyak orang sebelum beraktifitas mengonsumsi kopi/kafein.
Berapa minimal kafein yang harus dikonsumsi perhari?
Jumlah kafein yang aman untuk dikonsumsi setiap hari dapat bervariasi, tergantung pada toleransi individu, usia, berat badan, dan faktor lainnya.
