PR TASIKMALAYA - Jarang diketahui banyak orang ternyata kulit dan serat serat halus atau benang dalam pisang ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
Ketika berbicara tentang pisang, kebanyakan dari kita membuang kulitnya, tapi inilah alasan mengapa Anda harus mempertimbangkan untuk memakannya demi kesehatan Anda.
Banyak pecinta pisang yang langsung menghilangkan benang-benang aneh atau serat halus yang terdapat pada buahnya saat mengupasnya. Namun, ada alasan kuat untuk mempertahankan dan mengkonsumsinya.
Menariknya, benang atau serat halus ini ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Baca Juga: Inilah 2 Kemungkinan Skema agar Gojo Hidup Kembali dalam Jujutsu Kaisen
Naturopath Yifat Avikasis menjelaskan bahwa benang-benang ini sangat penting dalam mengangkut nutrisi penting ke seluruh pisang, termasuk gula, asam amino, dan senyawa penting.
Dia mengatakan benang tersebut merupakan sistem transportasi zat-zat penting dalam proses pematangan pisang. Mereka memfasilitasi pergerakan enzim dan hormon, mengubah pati menjadi gula yang bertanggung jawab untuk pematangan buah.
Selain itu, serat halus ini kaya akan serat makanan, meningkatkan kesehatan sistem pencernaan dan buang air besar secara teratur.
Memang benar, Anda tidak wajib mengkonsumsi buah-buahan ini, dan pisang sendiri merupakan buah yang kontroversial, sebagian orang menyukai rasa dan teksturnya sementara sebagian lainnya tidak terkesan. Namun, bagi yang mengapresiasinya, ada manfaat nutrisi yang luar biasa.
Baca Juga: Cek Daftar Nama Penerima PKH 2023 Tahap 4 Lewat HP
Avikasis mencatat bahwa pisang merupakan sumber yang kaya potasium, vitamin C, vitamin B, magnesium, dan serat makanan semuanya penting untuk fungsi tubuh dan kesehatan secara keseluruhan.
Ia menambahkan, kandungan potasium dalam pisang sangat penting untuk menjaga kestabilan tekanan darah, meningkatkan kesehatan jantung, dan banyak lagi.
Ia mengatakan konsumsi potasium yang cukup dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke. Pisang juga merupakan pilihan yang sangat baik sebelum latihan fisik, karena mudah dicerna, menyediakan energi, dan memuaskan hasrat manis.
Menariknya, prinsip yang sama yang diterapkan pada rangkaian pisang juga berlaku pada kulit pisang.
Baca Juga: Resep Pandan Chiffon Cake yang Lembut dan Enak, Berikut Bahan serta Cara Buatnya
Meskipun keras dan pahit, buah ini dapat dimakan dan mengandung beberapa nutrisi penting. Kulit pisang mengandung nutrisi seperti vitamin A, vitamin B, lutein (antioksidan yang mendukung kesehatan mata), antioksidan lain, dan serat larut dan tidak larut dalam jumlah besar.
Sama seperti daging pisang, kulitnya memperlambat pencernaan, meningkatkan rasa kenyang, membantu menurunkan kolesterol, dan secara umum berkontribusi pada pengelolaan berat badan.
Jika Anda cenderung mengikuti tren, perlu diperhatikan bahwa meskipun kulit pisang kuning memiliki sifat anti kanker, kulit pisang hijau bahkan lebih menyehatkan.
Kulit hijau mengandung banyak probiotik dan pati resisten, sejenis karbohidrat yang meniru serat makanan. Pati ini membantu mengatur kadar gula darah dan menumbuhkan rasa kenyang yang berkepanjangan.
Karena tubuh tidak dapat sepenuhnya menyerap pati resisten, hal ini juga mengakibatkan lebih sedikit kalori yang diserap. ***